EmitenNews.com - Indoritel Makmur International (DNET) sepanjang 2023 membukukan laba bersih Rp721,04 miliar. Drop 43 persen dari periode sama tahun sebelumnya Rp1,28 triliun. Akibatnya, laba per saham dasar turun ke level Rp50,83 dari tahun sebelumnya Rp90,92. 

Pendapatan dari kontrak dengan pelanggan Rp1,39 triliun, naik 23 persen dari posisi sama tahun sebelumnya Rp1,13 triliun. Bagian laba dari entitas asosiasi dan ventura bersama Rp479,47 miliar, susut dari sebelumnya Rp1,01 triliun. Beban penjualan Rp789,56 miliar, bengkak dari Rp652,12 miliar.

Beban umum dan administrasi Rp149,40 miliar, bengkak dari Rp115,06 miliar. Pendapatan lainnya Rp4,57 miliar, naik tipis dari Rp3,77 miliar. Laba usaha Rp935,18 miliar, menukik 32 persen dari edisi sama tahun sebelumnya Rp1,38 triliun. Penghasilan keuangan Rp488,99 miliar, turun dari Rp539,45 miliar. 

Biaya keuangan Rp567,36 miliar, bengkak dari Rp529,81 miliar. Laba sebelum pajak penghasilan Rp856,81 miliar, anjlok dari Rp1,39 triliun. Beban pajak penghasilan Rp69,97 miliar, bengkak dari Rp38,83 miliar. Laba tahun berjalan Rp786,84 miliar, mengalami koreksi signifikan dari sebelumnya Rp1,35 triliun. 

Total ekuitas terakumulasi Rp13,07 triliun, menanjak dari akhir tahun sebelumnya sebesar Rp12,32 triliun. Jumlah liabilitas tercatat Rp7,63 triliun, bengkak dari posisi sama akhir 2022 sebesar Rp6,59 triliun. Total aset terkumpul Rp20,71 triliun, melejit dari akhir tahun sebelumnya senilai Rp18,91 triliun. (*)