Arus Investasi Portofolio Terutama ke Saham dan SBN Kembali Meningkat

Aliran masuk investasi portofolio bulan Mei 2025 kembali meningkat, terutama ke SBN dan saham, sejalan dengan meredanya ketidakpastian global
EmitenNews.com - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) tetap terjaga, dengan aliran masuk investasi portofolio yang kembali meningkat pada Mei 2025 sehingga mendukung ketahanan eksternal. Bank Indonesia (BI) memperkirakan pada triwulan I 2025 defisit transaksi berjalan tetap rendah ditopang oleh surplus neraca perdagangan barang, terutama nonmigas.
"Kinerja transaksi modal dan finansial juga diprakirakan tetap terkendali, didukung oleh investasi langsung yang mencatatkan surplus serta investasi portofolio yang meningkat seiring tetap terjaganya persepsi positif investor terhadap prospek ekonomi domestik," demikian siaran pers BI yang dirilis Rabu (21/5).
Pada triwulan II 2025, aliran masuk investasi portofolio bulan Mei 2025 kembali meningkat, terutama ke SBN dan saham, sejalan dengan meredanya ketidakpastian global serta tetap baiknya prospek perekonomian Indonesia.
Perkembangan positif ini memperkuat ketahanan eksternal setelah pada April 2025 investasi portofolio mencatat net outflows , meskipun secara kumulatif triwulan II 2025 sampai 19 Mei 2025 masih tercatat net outflows 3,1 miliar dolar AS.
Posisi cadangan devisa pada akhir April 2025 tercatat sebesar 152,5 miliar dolar AS, setara dengan pembiayaan 6,4 bulan impor atau 6,2 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri Pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.
Bank Indonesia memprakirakan NPI 2025 tetap baik ditopang defisit transaksi berjalan yang rendah dalam kisaran defisit 0,5% sampai dengan 1,3% dari PDB dan surplus transaksi modal dan finansial yang berlanjut, di tengah ketidakpastian global yang masih tinggi.(*)
Related News

Dapat Izin Usaha, OJK Wajibkan Ini pada Indonesia Airawata Finance

Anak Usaha TOWR Raih Pinjaman Rp500M dari Bank KEB Hana

Bahlil Ungkap RI yang Keluarkan LG Korea dari Investasi Baterai EV

Per 16 Mei, Penyaluran KUR Capai Rp96,75 Triliun

Kejagung Ungkap Sritex (SRIL) Dapat Kredit Bank DKI & BJB Tanpa Syarat

Allianz Critical Plus Hadir, Saat Penyakit Kritis Usia Muda