Akibatnya, laba usaha turun 9,3 persen menjadi Rp5,455 triliun.  

 

Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan kuartal III 2023 tanpa audit UNVR yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (25/10/2023).

 

Sementara itu, jumlah kewajiban berkurang 5,4 persen dibanding akhir tahun 2022 menjadi Rp13,543 triliun pada akhir September 2023.

 

Pada sisi lain, total ekuitas bertambah 36,3 persen dibanding akhir tahun 2022 menjadi Rp5,193 triliun pada akhir September 2023.