Bos GRPM Serok Saham Ditengah Lonjakan Harga, Ada Apa?

Manajemen GRPM ketika mencatatkan sahamnya di BEI.
EmitenNews.com - PT Graha Prima Mentari Tbk. (GRPM) menyampaikan bahwa Rudy Susanto Wijaya selaku Komisaris utama dan Pengendali telah menambah porsi kepemilikan sahamnya pada tanggal 17 Januari 2025.
Lili Solihah Direktur GRPM dalam keterangan tertulisnya Senin (20/1) menyampaikan bahwa Rudy Susanto Wijaya telah membeli saham GRPM sebanyak 600.000 lembar saham diharga Rp85-Rp93 per saham.
"Tujuan dari transaksi ini adalah untuk Investasi dengan kepemilikan saham langsung," tuturnya.
Pasca transaksi maka kepemilikan saham Rudy Susanto Wijaya yang berdomisili Taman Wahidin Kav 41 Kelurahan Sukapura, Kejaksan, Kota Cirebondi tersebut pada saham GRPM bertambah menjadi 701,8 juta lembar saham atau setara dengan 45,425%, dibandingkan dengan sebelumnya sebanyak 701,2 juta lembar saham atau setara dengan 45,385%.
Sebelumnya PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memantau ketat pergerakan saham GRPM alias Unusual Market Activity (UMA) pada Jumat (17/1) lantaran menguat 42,42 persen ke level Rp94 per lembar.
Pada perdagangan hari ini Senin (20/1) saham GRPM turun Rp8 atau melemah 9 % menjadi Rp77 per lembar saham.
Related News

Makin Boncos, WMPP Semester I-2025 Defisit Rp1,48 Triliun

Drop 22 Persen, Emiten HT (BMTR) Medio 2025 Raup Laba Rp328 Miliar

Harga Premium, Pengendali Borong Jutaan Saham HILL

Naik 95 Persen, Grup Sinarmas (SMAR) Medio 2025 Raih Laba Rp825 Miliar

Serok 313,27 Juta Lembar, Astra (ASII) Kempit 10 Persen Saham HEAL

Laba dan Pendapatan Naik, Telisik Kinerja WIRG Semester I-2025