Buka Peluang Kerja Penyandang Disabilitas, Gubernur Pramono Bersyukur
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo menerima berkas lamaran Zidan (kanan) penyandang disabilitas yang kini sudah bekerja di PT TransJakarta. Dok. VOVA.
EmitenNews.com - DKI Jakarta mengukuhkan diri sebagai provinsi ramah disabilitas. Provinsi yang dipimpin Gubernur Pramono Anung Wibowo itu, membuka peluang bagi kalangan penyandang keterbatasan fisik untuk berburu kesempatan kerja. Sang gubernur bersyukur 150 pelamar kerja di Job Fair Disabilitas yang digelar di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu sudah mendapatkan pekerjaan.
Salah satunya adalah Zidan yang sebelumnya viral di media sosial karena memberikan secara langsung CV-nya kepada Gubernur Pramono di sela-sela perhelatan Job Fair Disabilitas. Zidan kini bekerja di PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) sebagai design grafis.
“Saya bersyukur, saya berterima kasih, job fair di Jakarta yang khusus untuk disabilitas ternyata mendapatkan sambutan luar biasa. Salah satu yang kemarin kemudian diterima adalah Zidan, diterima di Transjakarta. Ada total 150 yang lain. Itu menggambarkan bahwa kelompok disabilitas di Jakarta mendapatkan ruang yang terbuka untuk itu,” kata politikus PDI Perjuangan itu, di kawasan Jakarta Pusat, Selasa (11/11/2025).
Nantinya, Job Fair Disabilitas bakal digelar di Jakarta lagi. Pramono meyakini hal itu akan semakin memperluas kesempatan bagi seluruh kalangan masyarakat untuk mendapat pekerjaan.
“Kami akan membuka lagi untuk gelombang berikutnya, gelombang ketiga. Saya yakin ini akan semakin memperluas siapa pun untuk bisa berkarir di Jakarta,” ujar Pramono.
Sempat viral di media sosial aksi Zidan yang berkomunikasi langsung dengan Gubernur Pramono Anung, di sela-sela perhelatan Job Fair Disabilitas. Saat itu, Zidan memperlihatkan CV-nya kepada gubernur dan langsung direspon positif.
Kisah Zidan menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama penyandang disabilitas yang tengah memperjuangkan hak yang sama dalam dunia kerja. Zidan membuktikan bahwa keterbatasan bukan penghalang untuk terus maju dan meraih masa depan lebih cerah.
Job fair di Jakarta yang melibatkan disabilitas sudah 13 kali diselenggarakan
Gubernur Pramono Anung menyampaikan sekitar 150 penyandang disabilitas sudah tersalurkan ke berbagai perusahaan melalui 13 bursa kerja yang diadakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. "Job fair di Jakarta yang melibatkan disabilitas sudah 13 kali. Sudah ada kurang lebih 150 pencari kerja disabilitas yang tersalurkan."
Pramono berharap semua warga Jakarta termasuk penyandang disabilitas mendapatkan kesempatan yang sama dalam memperoleh pekerjaan dan memanfaatkan pertumbuhan ekonomi di Jakarta.
Pramono mengatakan Pemprov DKI Jakarta memberikan ruang untuk meningkatkan kemampuan para disabilitas. Dia meyakini ini akan membawa kebaikan bukan hanya bagi kelompok disabilitas, tetapi juga bagi masyarakat dan terutama bagi Pemprov DKI Jakarta.
Karena itu, Pramono meminta Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi Provinsi DKI Jakarta untuk memberikan pelatihan peningkatan keterampilan (upskilling) bagi penyandang disabilitas agar siap terjun ke dunia kerja.
"Tidak semua disabilitas mempunyai kesempatan untuk melakukan pelatihan kerja. Kalau mereka belum mendapatkan pekerjaan, lebih baik kita lakukan latihan-latihan di balai latihan kita," kata mantan anggota DPR RI itu.
Senin (3/11/2025), Pemprov DKI Jakarta mengadakan kegiatan bursa kerja khusus penyandang disabilitas di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat. Kegiatan yang diikuti 21 perusahaan ini membuka sekitar 107 lowongan kerja untuk penyandang disabilitas.
Sasaran kegiatan ini adalah sebanyak 300 pencari kerja penyandang disabilitas dengan latar belakang pendidikan SMA luar biasa, SMA, SMK, D3, dan S1.
Menariknya, tak hanya lowongan kerja, kegiatan ini juga menghadirkan berbagai jenis pelatihan untuk meningkatkan keterampilan para pencari kerja. Di antaranya, pemasaran digital, public speaking, membatik, dan desain grafis.
Satu hal lagi, talkshow inspiratif yang membahas dunia kerja dan motivasi kerja bagi penyandang disabilitas juga menjadi bagian dari rangkaian acara. ***
Related News
Kejagung Sidik Kasus Baru, Korupsi Minyak Mentah di Petral 2008-2017
Kasus Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Polisi Tetapkan Satu Tersangka Anak
Kemenkeu Mengajar 10, Purbaya Cerita Berbagai Krisis Ekonomi ke Siswa
Penyidikan Kasus Whoosh Jalan Terus, KPK Fokus Pengadaan Lahan
Gelar Pahlawan Untuk Marsinah, Keluarga Titip Pesan Hapus Outsourcing
Jadi Kepala BRIN, Arif Satria akan Fokus Riset Pangan, Energi dan Air





