EmitenNews.com - PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) mengumumkan akan melakukan pemecahan nilai nominal saham (Stock Split) 1: 10 sesuai dengan Hasil Rapat umum pemegang saham luar biasa pada tanggal 17 Februari 2023.
Suantopo Po Corporate Secretary Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) dalam keterangan tertulisnya Selasa (28/2) menyampaikan bahwa Pemegang saham menyetujui pemecahan nilai nominal saham (stock split) Perseroan yang semula Rp100 per saham menjadi Rp10 per saham atau dengan rasio pemecahan saham 1 : 10.
Suantopo menambahkan dengan adanya stock split tersebut maka saham MIDI bertambah menjadi sebanyak 28.823.530.000 saham dari 2.882.353.000 saham.
Adapun jadwal pemecahan saham MIDI dilaksanakan dari akhir perdagangan saham dengan nominal lama di pasar reguler dan negosiasi pada tanggal 3 Maret 2023 sedangkan awal perdagangan saham dengan nilai nominal baru di pasar reguler dan negosiasi pada 6 Maret 2023.
Selanjutnya, akhir penyelesaian transaksi dengan nilai nominal lama di pasar reguler dan negosiasi dilaksanakan pada 7 Maret 2023 dan tanggal pemegang rekening yang berhak atas hasil stock split atau recording date pada 7 Maret 2023.
Sementara itu, periode peniadaan perdagangan selama dua hari bursa dilakukan pada 6 dan 7 Maret 2023 dan awal perdagangan saham dengan nilai nominal baru di pasar tunai pada 8 Maret 2023.
Related News

Trimegah Sekuritas Indonesia (TRIM) Siap Lunasi Obligasi Rp388 Miliar

Tambah Kepemilikan, Robby Kini Kuasai 11,34 Persen Saham WOWS

11 Juli 2025, Satu Visi Putra (VISI) Siap Bagikan Dividen Rp3 Miliar

Ditunjuk Pimpin Amman Mineral (AMMN), Arief Sidarto Berterima Kasih

Emiten Tommy Soeharto (GTSI) Ini Setujui Bagi Dividen Rp23,7 Miliar

Dividen Rp1,62 Miliar, CHIP Targetkan Kinerja Tumbuh 10 Persen di 2025