EmitenNews.com -PT Millennium Pharmacon International Tbk. (SDPC) telah memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Central Asia, Tbk (BBCA) pada tanggal 8 Agustus 2023.

 

Dalam keterangan tertulisnya Ahmad bin Abu Bakar Direktur Utama SDPC Kamis (10/8) menuturkan bahwa SDPC memperoleh fasilitas pinjaman berjenis Kredit Multi Fasilitas (KMF) sebesar Rp225 miliar dari Bank BCA dengan jangka waktu 1 tahun.

 

"Fasilitas Pinjaman ini akan menunjang kegiatan usaha SDPC,"tuturnya.

 

Ahmad menambahkan perolehan pinjaman dari BCA ini tidak berdampak terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha SDPC.

 

Perseroan meraih laba tahun berjalan sebesar Rp23,14 miliar hingga periode 30 Juni 2023 naik dari laba tahun berjalan Rp13,91 miliar di periode sama tahun sebelumnya.

 

Laporan keuangan perseroan Selasa menyebutkan, penjualan naik menjadi Rp1,56 triliun dari Rp1,54 triliun dan beban pokok penjualan menjadi Rp1,42 triliun naik dari Rp1,41 triliun.

 

Laba bruto diraih Rp141,66 miliar dibandingkan laba bruto Rp131,47 miliar tahun sebelumnya. Laba usaha diraih sebesar Rp59,46 miliar naik dari laba usaha Rp37,75 miliar.

 

Laba sebelum pajak tercatat mencapai Rp31,00 miliar naik dari laba sebelum pajak Rp17,29 miliar tahun sebelumnya. Laba per saham menjadi Rp18,17 naik dari laba per saham Rp10,93.

 

Jumlah liabilitas meningkat menjadi Rp1,25 triliun hingga periode 30 Juni 2023 dari jumlah liabilitas Rp1,14 triliun hingga periode 31 Desember 2022. Jumlah aset mencapai Rp1,53 triliun hingga periode 30 Juni 2023 naik dari jumlah aset Rp1,40 triliun hingga 31 Desember 2022.