IHSG Potensial Menguat, Angkut Saham AVIA, JSMR, dan JPFA

Seseorang berjalan di bagian teras depan gedung Bursa Efek Indonesia. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,05 persen menjadi 6.904. Transaksi perdagangan disertai dengan peningkatan volume pembelian. Meski begitu, pergerakan indeks masih cenderung konsolidasi dalam jangka pendek.
Singkat, peluang penguatan indeks masih terbuka dengan ditingkahi koreksi. Oleh sebab itu, sepanjang perdagangan hari ini, Rabu, 9 Juli 2025, indeks akan memanfaatkan ruang jelajah area support 6.824-6.752, dan posisi resistance 6.994-7.085. Menilik data itu, MNC Sekuritas menjagokan saham berikut.
Yaitu, Avia Brands (AVIA) speculative buy Rp432-436 dengan proyeksi Rp450-468 per helai, dan stop loss Rp424 per lembar. Japfa (JPFA) buy on weakness Rp1.485-1.530 dengan target Rp1.605-1.700 per saham, dan stop loss Rp1.440 per eksemplar.
Jasa Marga (JSMR) speculative buy Rp3.580-3.610 dengan target Rp3.720-3.820 per helai, dan stop loss Rp3.560 per saham. Ultrajaya (ULTJ) buy on weakness Rp1.280-1.300 dengan target Rp1.395-1.475 per helai, san stop loss Rp1.270 per eksemplar. (*)
Related News

Lanjut Rebound, IHSG Susuri Level 6.950-6.970

IHSG Ditutup Menguat Tipis, Infrastruktur dan Energi Jadi Penopang

Emiten Milik Prajogo dan Andrew Hidayat Listing Besok, Pilih Mana?

IHSG Turun Tipis di Sesi I, MAPA, MAPI, INCO Top Losers LQ45

Ikuti Arus Wall Street, IHSG Susuri Zona Merah

Kembali Konsolidasi, IHSG Orbit 6.820-6.950