Kejar Swasembada Nasional, MIND ID Genjot Produksi Aluminium
                                    BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia, MIND ID terus memacu produksi aluminium guna mendukung pemenuhan kebutuhan aluminium nasional.
EmitenNews.com - BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia, MIND ID terus memacu produksi aluminium guna mendukung pemenuhan kebutuhan aluminium nasional.
Upaya ini dilakukan melalui peningkatan kapasitas produksi dan ekspansi fasilitas pemurnian, guna mewujudkan swasembada aluminium di Indonesia.
"Saat ini, total kebutuhan nasional yang mencapai sekitar 1 juta ton per tahun dengan tingkat pertumbuhan mencapai 5 persen sampai 10 peren setiap tahun," kata Direktur Portofolio dan Pengembangan Usaha BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia MIND ID Dilo Seno Widagdo dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.
Adapun, kapasitas produksi PT Indonesia Asahan Aluminium (INALUM) sebagai anggota dari MIND ID baru mencapai 275 ribu ton per tahun.
Untuk mengurangi ketergantungan pada impor, MIND ID berencana meningkatkan kapasitas smelter aluminium di Kuala Tanjung, Sumatera Utara, serta membangun fasilitas produksi aluminium baru di Mempawah, Kalimantan Barat.
Diharapkan, kapasitas produksi nasional dapat mencapai 1 juta hingga 1,1 juta ton dalam lima tahun mendatang.
Lebih lanjut, Dilo menyatakan bahwa permintaan aluminium domestik sangat besar. Perseroan pun sudah siap dengan perhitungan investasi mencapai sekitar 1 miliar dolar AS per juta ton kapasitas produksi alumina, dan 2,5 miliar dolar AS per juta ton kapasitas produksi aluminium.
"MIND ID konsisten meningkatkan kapasitas produksi untuk menjawab kebutuhan nasional dan mampu mengurangi ketergantungan pada impor aluminium," ujarnya.(*)
Related News
                            IHSG Ambruk 0,40%, Saham Properti dan Teknologi Jadi Beban
                            User Baru PINTU Dongkrak Volume Token DEX Naik Hampir 500%
                            BI Ingatkan Risiko Fraud dan Scam Makin Kompleks Manfaatkan AI
                            IHSG Ngacir lagi 0,26 Persen ke Level 8.296 di Sesi I
                            Presiden Instruksikan Peningkatan Transportasi Berbasis Kereta Api
                            Wall Street Menguat, Lonjakan IHSG Berlanjut
                    
                
                
            
                                
                
                    
                    
                    
                    
                    
                    
                    
            
            




