EmitenNews.com - Bertambah jumlah korban akibat kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023) malam. Berdasarkan data di Koramil 01 Koja, sampai Minggu (5/3/2023), korban meninggal jadi 19 orang. Bertambah dari sebelumnya Sabtu (4/3/2023), yang ‘hanya’ 17 orang. 

 

Penanggung Jawab Piket Koramil 01 Koja, Serda Warno mengatakan untuk korban luka-luka ada sebanyak 49 orang. Sedangkan untuk korban yang masih hilang tercatat 3 orang. Sebagian besar korban kebakaran yang mengalami luka-luka, masih menjalani perawatan di rumah sakit.

 

"Data Evakuasi Korban Pertamina, korban meninggal berjumlah 19 orang. Sementara, korban luka-luka berjumlah 49 orang yang terdiri dari 46 dewasa dan tiga anak-anak," urai Danramil 01 Koja, Mayor Infanteri Akhwan mengutip data yang ada.

 

Mayor Inf. Akhwan mengungkapkan, sebagian korban luka-luka sudah meninggalkan rumah sakit. Sekarang yang masih dirawat ada 37 orang. Yang masih dirawat itu mayoritas mengalami luka bakar lebih dari 70 persen. "Korban yang tak lagi dirawat di rumah sakit memang memiliki luka bakar yang relatif ringan. Jadi sudah bisa rawat jalan." 

 

Berikut identitas data korban meninggal yang dihimpun Koramil 01 Koja.

 

  1. Syaiful Anwar (Laki-laki/21 tahun) 
  2. Rospita (Perempuan/45 tahun) 
  3. Iis Ernayati (Perempuan/26 tahun) 
  4. Ilyas (Laki-laki/4 tahun) 
  5. Siti Aminah (Perempuan/40 tahun) 
  6. Hadi (Laki-laki/30 tahun) 
  7. Rahmad Syukur (Laki-laki/50 tahun) 
  8. Rohani (Perempuan/40 tahun) 
  9. Naila (Perempuan/20 tahun) 
  10. Sumila (Perempuan/75 tahun) 
  11. Ayub (Laki-laki/45 tahun) 
  12. Yumiyati (Perempuan/18 tahun) 
  13. Hardiyansyah (Laki-laki) 
  14. Evelina (Perempuan/50 tahun) 
  15. Nursaini (Laki-laki) 
  16. Ardiansyah (Laki-laki/50 tahun) 
  17. Seluwidawati (Perempuan) 
  18. Trish Rhea Aprilita (Perempuan/12 tahun) 
  19. Syarif Hidayatullah   

 

Seperti diketahui kebakaran hebat di Depo Pertamina Plumpang, Jalan Tanah Merah Bawah, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, terjadi pada Jumat (3/3/2023) malam. Api pertama muncul pada pukul 20.11 WIB, berasal dari ledakan pipa bahan bakar minyak (BBM) di area Depo. ***