Menteri Bahlil Pastikan Pertumbuhan Investasi Asing di Indonesia, tak Terpaku Satu Negara
Bahlil Lahadalia dok Kumparan.
EmitenNews.com - Pertumbuhan investasi asing di Indonesia telah merata. Itu berarti menurut Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, tidak terpaku pada satu negara saja. Data realisasi investasi menunjukkan, negara-negara seperti China, Singapura, Korea Selatan, Jepang, Amerika Serikat, hingga Uni Eropa, masuk daftar negara yang paling banyak menanamkan modalnya di Indonesia.
"Pertumbuhan pemerataan Foreign Direct Investment (FDI/investasi asing langsung) kita itu merata sekarang," kata Bahlil Lahadalia dalam acara bincang "Optimisme untuk Indonesia yang Lebih Kuat" secara daring di Jakarta, Rabu (10/8/2022).
Sejak awal menurut Bahlil Lahadalia, pemerintah Indonesia memang tidak pandang bulu dalam menarik investasi asing. Indonesia, kata mantan Ketua Umum Hipmi itu, memberikan karpet merah bagi semua investor dari negara manapun, untuk berinvestasi selama memenuhi aturan.
"Bapak Presiden perintahkan kami, tidak pernah mengatakan, 'Mas Bahlil, urus satu negara aja'. Tidak ada. Jadi dibukakan karpet merah semuanya selama mereka memenuhi kaidah norma aturan yang berlaku. Jadi, tidak benar kalau ada yang mengatakan pemerintah hanya mengurus satu negara tertentu," kata Bahlil Lahadalia. ***
Related News
Harga Gula Masih Tinggi, Mendag Minta Importir Percepat Suplai
Kunjungan Wisman Capai 1,04 Juta, Malaysia dan Australia Teratas
Teladani Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti
Pemerintah Terbitkan SBSN Senilai Rp21,2T Lewat Private Placement
Menggeliat Lagi, Harga Emas Antam Naik Rp17.000 per Gram
Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut, PHRI Kecewa