EmitenNews.com - Produsen beton PT Berkah Beton Sadaya (BEBS) sepanjang kuartal I-2022 mencatat laba bersih Rp42,7 miliar. Melesat 103 persen dibanding periode sama tahun lalu Rp20,95 miliar. Lompatan laba bersih itu terutama disumbang penjualan.


Di mana, sepanjang periode tersebut, penjualan menanjak 91 persen menjadi Rp185,7 miliar dari periode sama tahun lalu Rp97,01 miliar. Laba kotor meningkat 96 persen menjadi Rp58,7 miliar dibanding edisi sama tahun lalu Rp29,9 miliar.


Laba sebelum pajak melejit 101 persen menjadi Rp54,7 miliar dibanding periode sama tahun lalu Rp27,2 miliar. Aset mengalami lonjakan 10 persen menjadi Rp798,9 miliar dibanding periode Desember 2021 sebesar Rp 70,2 miliar. Kas dan setara kas naik 56 persen menjadi Rp40,9 miliar dibanding Desember 2021 sebesar Rp26,3 miliar.


Direktur Utama Berkah Beton Sadaya Hasan Muldhani optimistis pertumbuhan pendapatan akan signifikan tahun ini. Itu mengingat awal Januari 2022, perseroan telah mengakuisisi perusahaan kontraktor. Akuisisi itu, membuat material bagunan seperti batu, pasir, dan produk turunan seperti beton dan precast akan terpakai  kontraktor sendiri. 


Alhasil marjin laba bisa lebih baik. Dengan pertumbuhan cadangan kas signifikan, perseroan siap melakukan ekspansi, dan menjaga pertumbuhan triple digit untuk tahun-tahun berikutnya. ”Kami optimistis terus mencapai pertumbuhan triple digit karena terlibat sejumlah proyek infrastruktur,” tutur Hasan. (*)