MUFG Masuk, Pefindo Upgrade Rating Mandala Finance (MFIN) dengan idAAA
KERJA - Pengurus Mandala Finance tampak berdialog mengenai materi RUPS Tahunan dan Luar Biasa. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menaikkan peringkat Mandala Multifinance alias Mandala Finance (MFIN) menjadi idAAA dengan prospek stabil. Rating tersebut mengalami lonjakan dari sebelumnya idA dengan prospek positif.
Saat bersamaan, Pefindo juga menaikkan peringkat obligasi Mandala Finance masih beredar menjadi idAAA dari sebelumnya idA, dan sukuk beredar menjadi idAAA(sy) dari idA(sy). Tindakan pemeringkatan itu, menindaklanjuti realisasi akuisisi saham Mandala Finance oleh MUFG Bank Ltd 70,6 persen, dan Adira Dinamika Multi Finance alias Adira Finance 10 persen.
Kedua pemegang saham baru itu, juga telah menugaskan perwakilan pada jajaran manajemen perseroan. Pefindo berpandangan Mandala Finance akan mendapat manfaat besar dari potensi sinergi seperti penyelarasan proses underwriting dan manajemen risiko, fasilitas pembiayaan bersama Bank Danamon Indonesia sebagai sister company, dan standby facility MUFG Bank.
Dengan menjadi bagian MUFG Group juga akan meningkatkan fleksibilitas keuangan dalam memperoleh sumber pendanaan dengan tingkat bunga lebih kompetitif, sehingga makin meningkatkan diversifikasi pendanaan perusahaan. Peringkat itu, terutama dipicu tingkat kemungkinan dukungan sangat kuat MUFG Bank.
Selain profil kredit standalone mencerminkan profil permodalan sangat kuat, dan kinerja profitabilitas kuat, tetapi dibatasi kualitas aset moderat. Pefindo dapat melorot peringkat kalau ada penurunan tingkat dukungan MUFG Bank, termasuk jika indikator bisnis dan keuangan Mandala Finance melemah secara substansial tanpa adanya sinyal bantuan segera dari Induk.
Mandala Finance fokus pada pembiayaan sepeda motor baru, dan bekas. Per 13 Maret 2024, pemegang saham perusahaan terdiri dari MUFG Bank 70,6 persen, Adira Finance 10,0 persen, dan masyarakat alias publik mengempit 19,4 persen. (*)
Related News
Indospring (INDS) MInta Restu Stock Split Saham 1:10
Ambles 35,8 Persen, Laba Indocement (INTP) Tersisa Rp238M di Kuartal I
Ekspansi Bisnis UMKM Masih Melambat, Namun Tetap Prospektif
PGN (PGAS) Sebut Suplai Gas Bumi ke Freeport Smelter Tembaga
Direktur! Lego 10,6 Juta Saham Emiten Hermanto Tanoko (PEVE)
Investor Ini Serok Saham Kencana Energi (KEEN) Dibawah Harga Pasar