EmitenNews.com - PT Duta Intidaya Tbk (DAYA) emiten pengelola gerai ritel watsons akan melakukan penambahan bidang usaha sehingga kegiatan usaha Perseroan menjadi di bidang Perdagangan, Portal Web dan/atau Platform Digital dengan Tujuan Komersial (KBLI 63122).

 

Perseroan sebagai perusahaan yang bergerak di bidang pengeceran dan perdagangan produk kesehatan dan kecantikan seperti obat-obatan, barang farmasi, peralatan medis dan kesehatan, produk perawatan pribadi dan kulit, parfum dan kosmetik, produk-produk bayi dan barang dagangan umum pada gerai dan/atau apotek, melihat dunia digital di Indonesia berkembang pesat terutama sejak pandemi COVID-19 dan telah mengubah kebiasaan belanja konsumen dari offline menjadi digital oriented atau online.

 

Manajemen DAYA memaparkan, Perseroan menangkap perubahan ini dalam rangka meningkatkan kinerja Perseroan di masa yang akan datang dan Perseroan telah memperhitungkan dengan matang dan meyakini bahwa Perseroan mampu memanfaatkan peluang bisnis yang ada, guna memberikan nilai tambah bagi pemegang saham.

 

Ditambahkan, Oleh karena itu, Perseroan berencana untuk menambah kegiatan usaha utamanya berupa Portal Web dan/atau Platform Digital dengan Keperluan Komersial. Kegiatan usaha Portal Web dan/atau Platform Digital berfungsi sebagai alternatif salah satu saluran penjualan Perseroan secara online. Kelebihan dari saluran penjualan ini adalah dapat menjangkau pasar yang lebih besar karena mudah dijangkau dari berbagai area di Indonesia.

 

"Hal ini akan mengisi pasar dimana keberadaan toko fisik kami tidak dapat terjangkau oleh pelanggan yang berada di luar area toko fisik. Untuk saluran penjualan berbasis website dapat diakses pada alamat web www.watsons.co.id dan untuk saluran penjualan berbasis mobile application dapat diunduh di Google Play atau Apple AppStore dengan nama aplikasi Watsons ID," tulis Manajemen DAYA dalam keterangan resmi yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI) Selasa (10/5).

 

Dalam membangun website dan/atau mobile application Perseroan akan menggunakan teknologi berbasis HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure), Web 3.0, dan Hybris. Untuk pengembangan website, Perseroan mengadopsi teknologi Web 3.0. yang dimana Web 3.0 adalah teknologi generasi ketiga dari layanan internet berbasis web di mana situs web dan aplikasi akan dapat memproses informasi dengan cara yang cerdas melalui teknologi seperti machine learning, big data, distributed ledger technology (DLT/teknologi buku besar terdesentralisasi), dan lainnya. Sementara dalam pengembangan mobile application menggunakan Hybris.

 

"Penambahan Bidang Usaha akan memberikan kontribusi terhadap peningkatan dampak keuangan yang positif dengan total peningkatan laba kotor sebesar 16,2%. Analisis dampak keuangan ini didasarkan pada asumsi tahun 2021,"papar Manajemen DAYA.

 

Persetujuan atas rencana Penambahan Bidang Usaha, akan diusulkan dan dimintakan persetujuan kepada RUPS Luar Biasa (RUPSLB) yang akan diselenggarakan oleh Perseroan bersamaan dengan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Jum'at, 13 Mei 2022.