Presiden Apresiasi ADB Mau Biayai Transisi Energi di Indonesia

Presiden Joko Widodo mengapresiasi kemitraan Bank Pembangunan Asia (ADB) dengan Indonesia, terutama dalam mengatasi berbagai krisis termasuk pemulihan ekonomi pasca-pandemi. Khususnya dalam pembiayaan transisi energi di Indonesia.
EmitenNews.com - Presiden Joko Widodo mengapresiasi kemitraan yang telah berjalan selama 57 tahun antara Indonesia dan Bank Pembangunan Asia (ADB), terutama dalam mengatasi berbagai krisis termasuk pemulihan ekonomi pasca-pandemi. Presiden berharap kerja sama yang sudah terjalin lama ini dapat ditingkatkan khususnya dalam mendukung transisi energi di Indonesia.
"Kami mengapresiasi kemitraan yang telah berjalan selama 57 tahun antara Indonesia dan Bank Pembangunan Asia (ADB). Kerja sama ini perlu ditingkatkan untuk mendukung transisi energi guna mewujudkan komitemen Indonesia untuk menurunkan emisi," katanya dalam pertemuan bilateral dengan Presiden ADB, Masatsugu Asakawa, di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum ke-10, di Bali, Senin (20/5).
Presiden menegaskan, Indonesia tetap berkomitmen untuk mencapai target penurunan emisi dan melakukan proses transisi energi yang juga memerlukan dukungan negara mitra dan lembaga internasional seperti ADB.
"Saya menghargai dukungan ADB dalam proyek transisi energi di Indonesia, termasuk proyek pembangkit listrik tenaga batu bara yang dihentikan lebih awal. Saya Juga mengajak anggota ADB lainya untuk berinvestasi dalam proyek pembangunan ibu kota baru, Nusantara," ujarnya.
Lebih lanjut, Presiden menegaskan komitmen Indonesia untuk terus mendukung dan berkontribusi pada pengisian kembali dana pembangunan Asia, Asian Development Fund (ADF) 14, yang memiliki dampak positif bagi kawasan Asia Pasifik.
"Indonesia perlu memainkan peran yang lebih besar dalam struktur kepemimpinan ADB di masa depan," tegas Presiden Jokowi, mengingat peran strategis yang telah dan akan terus dimainkan oleh Indonesia dalam kawasan ini.
Sementara itu, Presiden ADB Masatsugu Asakawa menanggapi positif usulan dan harapan Indonesia yang disampaikan Presien Jokowi dan menegaskan akan terus mendukung Indonesia menghadapi tantangan termasuk transisi energi.
"ADB akan terus mendukung Indonesia dalam upaya bersama menghadapi tantangan regional, termasuk transisi energi dan pembangunan infrastruktur berkelanjutan," tutur Asakawa.(*)
Related News

Produksi Migas PHE Tumbuh 5% dalam Tiga Tahun Terakhir

Perkuat Struktur, Kemenkeu Bentuk Tiga Unit Baru Strategis

RI-Singapura Gelontorkan USD10 Miliar Garap Energi Hijau

IHSG Ditutup Turun 0,68 Persen, 3 Saham LQ45 Ini Pemicunya

Pelanggan KA Panoramic Januari-Mei 2025 Bertambah 34,38 Persen

Kemenperin Inisiasi Siprosatu, Percepat Digitalisasi Industri Sawit