EmitenNews.com - Langkah ekspansi bisnis PT Nusatama Berkah Tbk (NTBK) semakin menarik perhatian pelaku industri global. Kali ini, salah satu anak usaha NTBK dikabarkan tengah dilirik oleh CRRC CED Railway Electric Co., Ltd, perusahaan raksasa asal Tiongkok yang merupakan bagian dari China Railway Rolling Stock Corporation (CRRC) — produsen kereta terbesar di dunia.

Ketertarikan CRRC CED Railway Electric ini dikabarkan mencakup penjajakan kerja sama di bidang sistem kelistrikan dan komponen pendukung perkeretaapian, yang menjadi salah satu fokus bisnis anak usaha NTBK, namun tidak menutup potensi strategis kedepannya.

Diskusi awal disebut berjalan positif, membuka peluang sinergi antara kemampuan rekayasa nasional dengan teknologi dan jaringan global milik CRRC.

“Kami melihat potensi kolaborasi strategis yang kuat dalam pengembangan teknologi sistem transportasi masa depan. Pembicaraan awal dengan pihak CRRC sangat konstruktif,” ujar Dodi Sentot, corporate secretary NTBK.

Sebagai informasi, CRRC Corporation Limited merupakan produsen peralatan transportasi rel terbesar di dunia, dengan jaringan operasi yang mencakup lebih dari 100 negara.

Perusahaan ini memiliki lebih dari 180 ribu karyawan dan mencatat pendapatan tahunan lebih dari USD 35 miliar. CRRC dikenal sebagai pemasok utama kereta cepat, lokomotif listrik, serta sistem kelistrikan untuk proyek transportasi urban di berbagai belahan dunia, termasuk Eropa, Asia, dan Afrika.

CRRC CED Railway Electric sendiri berfokus pada teknologi kelistrikan, sistem kontrol, dan peralatan elektronik untuk kereta api modern, yang menjadi bagian vital dalam rantai produksi CRRC Group.

Jika penjajakan ini berlanjut, kerja sama dengan CRRC diyakini dapat mendorong transfer teknologi, meningkatkan daya saing NTBK di pasar lokal dan regional, serta memperkuat posisi Indonesia dalam rantai pasok global industri transportasi rel.

Selain itu, langkah ini juga dinilai sejalan dengan visi pemerintah Indonesia untuk memperkuat industri manufaktur dan teknologi nasional, termasuk sektor transportasi berbasis energi listrik.

Dengan reputasi global CRRC dan kompetensi lokal yang dimiliki NTBK, pasar memandang potensi ini sebagai langkah strategis yang bisa membuka peluang investasi baru di sektor teknologi transportasi dalam negeri.

Pada perdagangan hari ini Kamis (6/11) saham NTBK naik 21 persen ke level Rp165 per saham. Dalam sebulan terakhir terbang 211 persen dari Rp61 pada 6 Oktober 2025 2025. Dalam 6 bulan naik 280 persen dari harga Rp50 pada 5 Mei 2025.