RI Waspadai Perdagangan ASEAN Lebih Tinggi ke AS Dibanding ke China

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto menyampaikan pemerintah perlu mewaspadai shifting pergeseran perdagangan yang menyebabkan tingkat perdagangan negara-negara ASEAN lebih tinggi ke Amerika dibandingkan ke Cina.
EmitenNews.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto menyampaikan pemerintah perlu mewaspadai shifting pergeseran perdagangan yang menyebabkan tingkat perdagangan negara-negara ASEAN lebih tinggi ke Amerika dibandingkan ke Cina. Untuk itu, pemerintah perlu segera menyiapkan Free Trade Agreement (FTA) dengan Amerika.
“Kuartal ini perdagangan ASEAN lebih tinggi ke Amerika daripada ke Cina. Ini untuk pertama kalinya dalam sejarah. Artinya pergeseran supply chain memang terjadi," ungkap Menko dalam laporannya pada Rakornas Pengendalian Inflasi Tahun 2024 di Istana Negara, Jakarta, akhir pekan lalu.
Airlangga menekankan karena Indonesia belum punya FTA (Free Trade Agreement) maka yang diuntungkan masih Vietnam, Thailand, dan beberapa negara lain di ASEAN. "Jadi kita sedang mempersiapkan perdagangan dengan Amerika,” ujarnya.(*)
Related News

Pascarevisi Permendag 8/2024, Industri Mulai Menggeliat

Bagi Indonesia, Merek AS Dibuat di Luar AS, Tak Layak Dapat Tarif 0

Kenaikan Harga Beras dan Minyak Goreng Angkat IHPB Juli 2025

Tingkat Ketimpangan Pengeluaran Penduduk Indonesia Turun Tipis

Efek Tahun Ajaran Baru; Biaya Pendidikan Dongkrak Inflasi Juli

Ekspor Industri Aneka, Termasuk Perhiasan, Naik Hingga 152,5 Persen