EmitenNews.com - Rockfields Properti Indonesia (ROCK) per 30 September 2022 mencatat rugi Rp1,03 miliar. Berkurang 62 persen dari periode sama tahun lalu dengan tabulasi rugi Rp2,72 miliar. Laba per saham dasar menjadi Rp0,72 dari edisi sama tahun lalu Rp1,90.


Pendapatan Rp68,89 miliar, naik tipis 7,1 persen dari periode sama tahun lalu Rp64,30 miliar. Beban pokok pendapatan Rp41,90 miliar, bengkak 16 persen dari edisi sama tahun lalu Rp36 miliar. Laba kotor Rp26,98 miliar, turun 4,6 persen dari periode sama tahun lalu Rp28,30 miliar.


Beban penjualan dan pemasaran Rp311,04 juta, melambung 153 persen dari posisi sama tahun lalu Rp122,50 juta. Beban umum dan administrasi Rp13,88 miliar, turun tipis dari Rp13,92 miliar. Keuntungan selisih kurs melejit 277 persen menjadi Rp65,01 juta dari edisi sama tahun lalu Rp17,21 juta.


Beban operasi lainnya Rp50,53 juta, melambung 517 persen dari edisi sama tahun lalu Rp8,18 juta. Beban operasi naik tipis menjadi Rp14,17 miliar dari Rp14,04 miliar. Laba operasi menukik 10 persen menjadi Rp12,81 miliar dari periode sama tahun lalu di kisaran Rp14,26 miliar. 


Beban lain-lain bersih Rp7,14 miliar, turun 36 persen dari edisi sama tahun lalu Rp11,22 miliar. Itu dikontribusi pendapatan keuangan Rp810 juta naik tipis dari Rp701 juta. Beban keuangan Rp7,95 miliar, menipis 33 persen dari edisi sama tahun lalu sejumlah Rp11,93 miliar. 


Total ekuitas Rp761,43 miliar, turun tipis dari episode akhir tahun lalu Rp762,46 miliar. Jumlah liabilitas Rp283,47 miliar, turun tipis dari periode akhir 2021 sebesar Rp284,51 miliar. Jumlah aset Rp1,04 triliun, relatif stagnan dari periode akhir tahun lalu Rp1,04 triliun. (*)