EmitenNews.com - Presiden Joko Widodo akan melantik Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI, di Istana Negara, Jakarta pada Rabu (17/11/2021) siang. KSAD ini akan menggantikan Marsekal Hadi Hardjanto. Di tempat yang sama Presiden Jokowi juga melantik sejumlah pejabat lainnya. Di antaranya, Kepala Staf Angkatan Darat, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), serta 12 duta besar (dubes).


Demikian Presiden Jokowi menjawab pertanyaan wartawan usai meresmikan jalan tol Serang-Panimbang seksi I ruas Serang-Rangkasbitung di Gerbang Tol Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten pada Selasa (16/11/2021).


Dalam keterangannya yang dikutip Rabu (17/11/2021), Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono di Jakarta, memastikan, selain Panglima TNI, Presiden juga akan melantik Kepala Staf Angkatan Darat, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), serta 12 duta besar (dubes). Hal ini dijelaskan oleh Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono di Jakarta.


“Presiden juga akan melantik KSAD, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dan 12 duta besar Republik Indonesia untuk negara sahabat. Pelantikan akan dilaksanakan Rabu, 17 November 2021 pukul 13.30 WIB di Istana Negara,” kata Heru Budi Hartono.


Posisi KSAD akan diisi oleh Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letnan Jenderal TNI Dudung Abdurachman. Mantan Pangdam Jaya ini, mengisi posisi jabatan yang ditinggalkan Jenderal Andika Perkasa, karena menjadi Panglima TNI.


Sementara itu, untuk Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Presiden akan melantik Mayor Jenderal TNI Suharyanto yang saat ini menjabat sebagai Panglima Kodam V/Brawijaya.


Ini daftar 12 calon duta besar luar biasa dan berkuasa penuh (LBBP) RI yang akan dilantik adalah:

  1. Calon Dubes LBBP RI untuk Italia, M. Prakosa;
  2. Calon Dubes LBBP RI untuk Portugal, Rudy Alfonso; 
  3. Calon Dubes LBBP RI untuk Ukraina, Ghafur Akbar Dharmaputra;
  4. Calon Dubes LBBP RI untuk Polandia, Anita Luhulima;
  5. Calon Dubes LBBP RI untuk Kroasia, Suwartini Wirta;
  6. Calon Dubes LBBP RI untuk India, Ina Krisnamurti;
  7. Calon Dubes LBBP RI untuk Kanada, Daniel Tumpal Simanjuntak;
  8. Calon Dubes LBBP RI untuk Tunisia, Zuhairi Misrawi;
  9. Calon Dubes LBBP RI untuk Austria, Damos Agusman;
  10. Calon Dubes LBBP RI untuk Bangladesh, Heru Subolo;
  11. Calon Dubes LBBP RI untuk Korea Selatan, Gandi Sulistiyanto; dan
  12. Calon Dubes LBBP RI untuk Tanzania, Triyogo Jatmiko. 

Sejumlah Dubes sebelumnya sudah dilantik pada Senin (25/10/2021). Di antaranya, mantan Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan Perkasa Roeslani, Fadjroel Rachman untuk Kazakhstan merangkap Republik Tajikistan. Lalu, Abdul Aziz untuk Kerajaan Arab Saudi merangkap Organization of Islamic Cooperation (OIC), Dewi Tobing untuk Srilanka merangkap Republik Maladewa.


Berikutnya,  Bebeb AK Djundjunan untuk Republik Yunani, Lena Maryana Mukti untuk Kuwait, Pribadi Sutiono untuk Republik Slowakia, Muhammad Najib untuk Kerajaan Spanyol merangkap United Nations World Tourism Organization (UNWTO). Lalu,  Ardi Hermawan untuk Kerajaan Bahrain, Ade Padmo Sarwono untuk Kerajaan Yordania Hashimiah merangkap Palestina.


Selanjutnya, Mohamad Oemar untuk Prancis merangkap Kepangeranan Andorra, Kepangeranan Monako, dan United Nations Education, Scientific and Cultural Organization (UNESCO). Tatang BU Razak untuk Republik Kolombia merangkap Antigua dan Barbuda, Barbados dan Federasi Saint Kitts dan Nevis.


Kemudian, Derry MI Amman untuk Perutusan Tetap Republik Indonesia untuk Association of Southeast Asian Nation (ASEAN), Arrmanatha Nasir untuk Perserikatan Bangsa Bangsa dan organisasi-organisasi internasional lainnya.


Setelah itu, Febrian A Ruddyard Untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa, World Trade Organization (WTO), dan organisasi-organisasi internasional lainnya di Jenewa. Siswo Pramono untuk Australia merangkap Republik Vanuatu, Okto Dorinus Manik untuk Republik Demokratik Timor-Leste, dan Rosan Perkasa Roeslani untuk Amerika Serikat. ***