EmitenNews.com—Investor pasar modal masih menunjukkan pertumbuhan yang menggembirakan pada 2022. Hingga 23 November 2022, PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat jumlah investor di pasar modal mencapai 10,1 juta SID.


"Sampai dengan 23 November 2022, investor pasar modal tumbuh 35 persen menjadi 10.115.140 SID dari posisi akhir tahun lalu sebanyak 7.489.337 SID," ungkap Direktur Utama KSEI, Uriep Budhi Prastyo, Sabtu (26/11/2022).


Rinciannya, untuk investor saham atau C-best sebanyak 4.374.271 juta, naik 26,73 peesen dibandingkan Desember 2021 sebanyak 3.451.513 investor.  Jumlah investor reksa dana 9.412.891, naik 37,61 persen dari 6.840.234 investor pada Desember 2021. Sementara investor surat berharga negara 817.226, naik 33,72 persen dari 611.143 pada Desember 2021.


"Yang menarik di sini 99,63 persen itu investor individu. Investor lokal juga sudah mendominasi 99,66 persen dari total SID," imbuh Uriep.


Adapun investor domestik pada saham mendominasi sebesar 99,56 persen, investor reksa dana 99,88 persen dan investor SBN mendominasi 97,54 persen.


Dari sisi demografinya, investor di pasar modal berusia di bawah 30 tahun mendominasi sebesar 58,79 persen. Disusul investor usia diatas 30 tahun sampai dengan 40 tahun sebesar 22,41 persen. Investor usia 41-50 10,82 persen, usia 51-60 2,51 persen dan sisanya 2,77 persen merupakan investor usia di atas 60 tahun.