EmitenNews.com - Agung Podomoro Land (APLN) tengah menjalankan penawaran tender obligasi USD300 juta. Besaran kupon obligasi itu 5,95 persen dengan waktu jatuh tempo pada 2 Juni 2024. Obligasi itu, dijajakan APL Realty Holdings Pte Ltd di Bursa Efek Singapura (SGX). 


Di mana, harga tender offer ditetapkan USD600 per USD1.000 nilai pokok USD300 juta alias senior notes Due 2024. Persyaratan partisipasi minimum tender offer sah yang masuk, dan diterima dari pemegang obligasi dalam jumlah mewakili setidaknya 65 persen nilai pokok dari nilai agregat obligasi yang masih outstanding. 


Sedang jumlah penerimaan maksimum sampai dengan nilai pokok agregat obligasi yang ditawarkan secara sah sesuai tender offer yang dapat dibeli oleh APL Realty dengan jumlah sama dengan seluruh atau sebagian hasil bersih dari fasilitas kredit. Sumber dana tender offer, dan permohonan persetujuan untuk mengubah beberapa ketentuan tertentu dari indenture (Consent Solicitation) dari fasilitas kredit dalam mata uang rupiah. 


Timeline pelaksanaan tender offer dan Consent Solicitation pada 11 Juli 2023. Masa berakhir periode tender offer dan Consent Solicitation pada 20 Juli 2023 pukul 16.00 waktu London, kecuali diperpanjang oleh APL Realty. Lalu, pengumuman hasil tender offer, dan Consent Solicitation pada 21 Juli 2023. ”Pembayaran penyelesaian tender offer dan Consent Solicitation pada 31 Juli 2023, kecuali diperpanjang oleh APL Realty,” tulis F Justini Omas, Corporate Secretary Agung Podomoro Land.


Tindakan itu dilakukan sebagai langkah perseroan berusaha menjalankan rencana manajemen liabilitas sebagai bagian dari manajemen aktif atas liabilitas, dan modal untuk mencapai profil arus kas lebih berkelanjutan, mengoptimalkan struktur permodalan, dan memperpanjang profil jatuh tempo utang perseroan. 


Sekadar informasi, pada 2 Juni 2017 lalu, APL Realty menerbitkan obligasi senior USD300 juta. Surat utang itu dibalut kupon 5,95 persen per tahun dengan durasi 7 tahun. Penerbitan obligasi itu, berdasar indenture pada 2 Juni 2017 yang dicatatkan, dan diperdagangkan di Bursa Efek Singapura (SGX). 


Lalu, pada 11 Juli 2023, APL Realty mengumumkan di Bursa Efek Singapura perihal dimulainya penawaran tender atas obligasi yang diterbitkan APL Realty, dan permohonan persetujuan untuk mengubah beberapa ketentuan tertentu dari indenture (Consent Solicitation). (*)