EmitenNews.com - Dua anggota Grup MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) menjajaki potensi kerja sama pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di lokasi operasional PT Timah.

 

Sinergi tersebut merupakan wujud komitmen kedua perusahaan untuk berkontribusi pada konservasi energi, pengurangan emisi, dan pembangunan berkelanjutan.


Direktur Pengembangan Usaha PT Timah Tbk, Alwin Albar mengatakan, PT Timah bersama Grup MIND ID terus mendukung upaya Pemerintah menuju Net Zero Emission salah satunya dengan penggunaan energi terbarukan untuk meminimalisasi dampak lingkungan dari aktivitas bisnis perusahaan.

 

“Sejalan dengan visi PT Timah Tbk menjadi perusahaan tambang kelas dunia yang ramah lingkungan. PT Timah harus tumbuh dengan inovasi. Salah satunya adalah penggunaan energi terbarukan. Selain efisien, juga ramah lingkungan,” tulis Alwin dalam keterangan resmi Selasa (28/2).

 

Adapun kerja sama tersebut telah ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) Sinergi Pengembangan Energi Terbarukan oleh Direktur Pengembangan Usaha PT Timah Tbk, Alwin Albar dan Direktur Pengembangan Usaha PTBA, Rafli Yandra pada 26 Januari 2023 lalu.



Selanjutnya, PTBA melalui anak perusahaannya, PT Bukit Energi Investama (BEI) akan membangun PLTS untuk mendukung kegiatan operasional PT Timah.

 

Listrik dari PLTS akan dimanfaatkan untuk kegiatan operasional produksi, penerangan, dan perkantoran yang diharapkan akan berkontribusi pada penurunan emisi dan biaya energi yang lebih efisien.

 

Sebelumnya, PT Timah Tbk juga telah mengembangkan pilot project PLTS terapung di Kampong Reklamasi Selinsing untuk mendukung pasokan listrik di kawasan tersebut.

 

Direktur Pengembangan Usaha PTBA, Rafli Yandra mengatakan, Bukit Asam semakin gencar berekspansi ke sektor energi baru terbarukan sebagai bagian dari transformasi menuju perusahaan energi dan kimia kelas dunia terintegrasi dan berkelanjutan.