EmitenNews.com - Ini update data pandemi Covid-19 di Indonesia hari ini. Per Kamis (28/4/2022), pemerintah mencatat penambahan kasus baru infeksi virus Corona, atau coronavirus disease 2019 (Covid-19) yang mencapai 412 penderita. Tambahan kasus ini, lebih kecil dibandingkan tambahan kasus kemarin, Rabu (27/4/42022), yang mencapai 617 kasus. Jumlah pasien sembuh bertambah 1.171 pasien, sehingga totalnya kini 5.881.490 pasien telah sembuh.

Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mengumumkan data terbaru pandemi Covid-19 itu, sesuai informasi yang dirangkum dalam 24 jam terakhir, mulai Rabu (27/4//2022) siang hingga Kamis, pukul 12.00 WIB. Masyarakat bisa mengakses data tersebut melalui laman https://covid19.go.id/, atau situs resmi Kementerian Kesehatan, kemkes.go.id, yang setiap sore diperbarui.


Dengan tambahan kasus baru sebanyak 412 penderita itu, total kasus infeksi virus yang awalnya dikabarkan berasal dari Wuhan, Hubei, China itu, menjadi 6.046.072 kasus. Jumlah itu terhitung sejak Presiden Joko Widodo mengumumkan adanya penderita infeksi virus Corona itu, di Indonesia, Senin (2/3/2020). 

Kasus perdana ini, menimpa pasangan ibu dan anak perempuannya, warga Kota Depok, Jawa Barat. Sejak adanya kasus tersebut, jumlah penderita infeksi virus SARS-CoV-2 di Tanah Air terus bertambah. Bagusnya, kecenderungan kasus infeksi virus Corona itu, terus melandai.


Sementara itu, jumlah pasien yang meninggal akibat corona kini mencapai 18 orang. Dengan begitu total pasien yang meninggal akibat Covid-19 menjadi 156.217 korban.

Kabar gembiranya, jumlah pasien yang dinyatakan sembuh semakin bertambah. Kini, ada 1.171 pasien yang telah sembuh dari virus corona. Dengan demikian, total 5.881.490 pasien telah sembuh.

Pemerintah menekankan pentingnya perilaku 5M –memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas. Berdasarkan penelitian, rajin mencuci tangan bisa menurunkan risiko penularan virus, termasuk virus Corona sebesar 35 persen.


Sementara itu, jika rajin memakai masker kain, bisa mengurangi risiko penularan virus Corona hingga 45 persen. Kalau menggunakan masker medis, risiko penularan berkurang hingga 75 persen.

Jadi, mari terus menegakkan protokol kesehatan secara ketat. Ini penting, untuk memutus mata rantai pandemi Covid-19, yang telah melanda negeri kita sejak Senin, 2 Maret 2020, saat kasus perdana diumumkan Presiden Jokowi. Setelah itu kita berharap virus SARS-CoV-2 ini, enyah dari Tanah Air. ***