EmitenNews.com - PT Limas Indonesia Makmur Tbk (LMAS) memprediiksi dapat membukukan laba berih sebesar Rp2 miliar  hingga Rp2,5 miliar pada tahun 2022. Hal itu ditopang dengan pertumbuhan pendapatan sebesar 10 persen menjadi Rp55 miliar hingga Rp60 miliar.

 

Sekretaris Perusahaan LMAS, Baso Amir menyampaikan, prediksi laba itu berdasarkan perhitungan pertumbuhan pendapatan dan tingkat beban bunga pinjaman bank sama besar dengan tahun 2021.

 

“Kalau beban bunga sama dengan tahun 2021 maka laba bersih kami tahun 2022 bisa mencapai Rp2 miliar hingga Rp2,5 miliar,” kata dia dalam paparn publik secara daring, Selasa(28/12/2021).

 

Ia menambahkan, pertumbuhan pendapatan sebesar 10 persen di tahun 2022 ditopang oleh maraknya emiten baru di Bursa Efek Indonesia(BEI).

 

“tahun ini ada 60 emiten baru di BEI, dengan banyaknya emiten IPO kami dapat menawarkan produk kami seperti Limas Datafeed dan Stock Widget,” kata dia.

 

Sementara untuk sepanjang tahun 2021, kata dia, perseroan hanya akan meraup pendapatan sebesar Rp35 miliar hingga Rp40 miliar. Dengan hasil itu perseroan ditaksir akan mencatatkan rugi bersih.