5 Sektor Ini Dorong Penguatan IHSG Awal Pekan

Ilustrasi gambar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI)
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau pada perdagangan awal pekan ini, Senin (24/6). IHSG menguat 0,13% atau 9,18 poin ke level 6.889,16 di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Total volume perdagangan saham di BEI mencapai 19,14 miliar dengan nilai transaksi Rp 9,36 triliun. Ada 312 saham yang naik, 247 saham yang turun dan 224 saham yang tidak berubah.
Kenaikan IHSG ditopang oleh kenaikan mayoritas indeks sektoral. Sektor yang naik paling tinggi adalah sektor barang konsumer non primer 2,19%, disusul sektor teknologi 1,38%, sektor transportasi 0,85%.
Lalu sektor barang konsumer primer juga tercatat menguat 0,62%, kemudian sektor energi 0,56%, sektor perindustrian 0,21%, sektor infrastruktur 0,21% serta sektor barang baku 0,20%.
Sementara tiga sektor lainnya yang melemah adalah sektor properti dan real estate turun 0,79%, sektor kesehatan 0,41% dan sektor keuangan turun 0,07%.
Top gainers di LQ45 adalah:
- PT Charoen Pokphand Tbk (CPIN) 6,69% ke Rp 5.100 per saham.
2. PT Bank Jago Tbk (ARTO) 6,19% ke Rp 2.230 per saham.
3. PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) Rp 4,65% ke Rp 136 per saham.
Top losers di LQ34 adalah:
- PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) 3,57% ke Rp 675 per saham.
2. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) 3,32% ke Rp 4.080 per saham.
3. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 2,04% ke Rp 6.000 per saham.
Related News

Rata-rata Harga Beras di Penggilingan April 2025 Mengalami Penurunan

Tiap Koperasi Merah Putih Akan Dapat Rp4-5 Miliar Wujud Barang

BGN: Anggaran, SDM, dan Infrastruktur Kunci Sukses Program MBG

HBA Periode Pertama Mei 2025 Ditetapkan USD121,15 per Ton

DJPK Luncurkan Program SINERGI, Atasi Gap Pembangunan Infrastruktur

Tengok! Berikut 10 Saham Top Losers Pekan Ini