EmitenNews.com - UBS AG Singapore mengempit di atas lima persen saham Charoen Pokphand Indonesia (CPIN). Itu setelah perusahaan menyerok 974.914.200 helai alias 974,91 juta lembar. Aksi senyap tersebut telah dituntaskan pada Senin, 4 Desember 2023.  


Pembelian saham setara 5,95 persen itu, dibantu oleh But Deutsche Bank AG. Dengan penuntasan transaksi tersebut, perusahaan berbasis di One Raffles Quay, 50-01 North Tower, Singapore tersebut menguasai 974.914.200 helai alias 974,91 juta lembar.     


Sayangnya, transaksi tunggal tersebut tidak dilengkapi dengan data-data detail. Baik dari sisi nilai transaksi, harga pembelian, dan tujuan dibalik transaksi tersebut tidak dijelaskan dengan gamblang. So, pelaku pasar ritel hanya bisa kedip-kedip. 


Per 30 November 2023, pemegang saham Charoen Pokphand antara lain Charoen Pokphand 9,1 miliar saham alias 55,53 persen. Masyarakat - warkat - Scrip 712,01 juta setara 4,34 persen. Dan, masyarakat - non warkat - Scripless 6,57 miliar lembar atau 40,13 persen. (*)