EmitenNews.com - Trisula Group berencana mengkonsolidasikan anak-anak usaha di bawah payung PT Trisula International Tbk (TRIS), emiten di bidang tekstil dan garmen. Untuk itu, TRIS akan melakukan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue untuk mengakuisisi PT Chitose Internasional Tbk (CINT).

 

TRIS akan meminta persetujuan para pemegang saham terhadap rencana rights issue untuk mengkonsolidasikan unit usaha Trisula Group tersebut dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang direncanakan akan digelar pada hari Kamis, tanggal 13 Juli 2023. Jika terlaksana, maka TRIS akan memiliki dua anak perusahaan yang go public yaitu PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) dan CINT.

 

"Langkah konsolidasi ini merupakan bagian dari strategi diversifikasi usaha sekaligus mitigasi risiko bisnis Perseroan. Melalui akuisisi ini, kita akan berpotensi meningkatkan pendapatan Perseroan di masa yang akan datang dengan potensi peningkatan portofolio bisnis Perseroan," kata Direktur Utama TRIS, Widjaya Djohan dalam siaran pers (27/6).

 

Berawal dari usaha sederhana di Bandung pada tahun 1968 Trisula Group telah berkembang menjadi sebuah perusahaan induk dari tiga perusahaan publik, yaitu TRIS, BELL, dan CINT, serta perusahaan tertutup lainnya yang berkecimpung di bidang trading, distributor, dan property.

 

Saat ini Perseroan dipimpin oleh generasi kedua. Sekalipun tumbuh dan besar sebagai perusahaan keluarga, tetapi Trisula Group selalu mengedepankan profesionalisme dalam bisnis, sehingga seluruh direksi dan komisaris anak usaha Perseroan diisi oleh kalangan profesional di luar keluarga pendiri. Dalam perjalanan yang telah mencapai 55 tahun ini.

 

Trisula Group terus tumbuh dan berkembang sehingga mampu berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penciptaan lapangan kerja. Dengan jumlah karyawan mencapai 6.624 orang, saat ini Trisula Group telah menjadi produsen besar garmen bermerek yang mendistribusikan produknya berbagai negara seperti Indonesia, Jepang, Amerika Serikat, Eropa, Australia, Malaysia, Singapura, dan negara lainnya.

 

Telah menjadi pemegang merek Jack Nicklaus di Indonesia sejak tahun 1995, Trisula Group juga memiliki merek garmen sendiri bernama JOBB, serta memiliki divisi ritel tersendiri. Sebagai bagian dari upaya mendorong percepatan pertumbuhan penjualan, Perseroan juga telah mengembangkan layanan transaksi online. 

 

Dalam hal ini, TRIS dan BELL sebagai integrated apparel provider, telah memiliki platform E-Commerce bernama Yukshopping.com yang merupakan one-stop-solution bagi berbagai produk Trisula Group.

 

Sebagai bagian dari Trisula Group, CINT adalah anak perusahaan yang bergerak di bidang furniture, yang telah berdiri sejak tahun 1979. Telah menjadi perusahaan terbuka dan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia sejak tahun 2014, Perusahaan pemilik merek Chitose ini memfokuskan usaha pada produksi kursi, baik itu kursi yang digunakan di perkantoran, hotel, bandara, sekolah, ataupun rumah pribadi.