Asing Keluar Rp721 Miliar, IHSG Ambles 3,17 Persen Penutupan Kamis (12/5)

EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), hingga penutupan perdagangan sore hari ini Kamis (12/5) anjlok 3,17% atau 216,36 poin ke 6.599,84 . Sementara investor asing mencatatkan penjualan bersih alias net sell Rp 721,3 miliar diseluruh pasar.
Total transaksi di BEI hingga penutupan sore hari ini mencapai 23,85 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 18,05 triliun. Investor asing melakukan aksi beli sebesar Rp6,4 triliun dan aksi jual asing sebesar Rp7,1 triliun. Sehingga investor asing mencatatkan penjualan bersih atau net sell Rp 721,3 miliar diseluruh pasar.
Sebanyak 480 saham turun harga. Hanya 97 saham yang menguat dan 112 saham stagnan. Saham - saham yang dijual asing dengan nilai terbesar atau net sell adalah Bank Central Asia Tbk (BBCA) senilai Rp 807,2 miliar, Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) senilai Rp 104,7 miliar, dan Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) senilai Rp 94,8 miliar.
Saham-saham yang tergolong top gainer antara lain; SULI yang naik 33 point atau menguat 31,73% ke level 137. MITI menguat 22,92% atau bertambah 36 point ke level 193. SGER menguat 17,81% atau naik 490 point ke level 3.240. INDX menguat 17,11% atau naik 38 point ke level 260. KKGI yang naik 72 point atau menguat 14,45% ke level 570.
Saham-saham yang tergolong top losser antara lain; SOSS -26 point atau melemah -6,98% ke level 346. MPMX melemah -6,97% atau koreksi -90 point ke level 1.200. SKLT terkoreksi -150 point atau melemah -6,97% ke level 2.000. SHIP turun -70 point atau melemah -6,96% ke level 935. AGRO melemah -65 point atau turun -6,95% ke level 870.
Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Adaro Enegy Indonesia Tbk (ADRO) Rp 168,3 miliar, PT Astra International Tbk (ASII) Rp 67,7 miliar, dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp 57,1 miliar.
Related News

IHSG Ditutup Naik 0,72 Persen, Ini Pendorongnya

PPATK Blokir 5 Ribu Rekening Terkait Judol Senilai Rp600 Miliar

Ekspor Industri Kerajinan pada 2024 Tembus USD679 Juta

Kejar Target Lifting, Bahlil Minta ENI Percepat Proyek Migasnya

Ikuti Jejak Wall Street, IHSG Kembali Menguat

Orbit Zona Hijau, IHSG Jajal Level 6.800