Asing Masuk Borong 8 Saham Ini Saat IHSG Turun 0,71 Persen di Sesi I
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), hingga penutupan sesi I siang hari ini Rabu (6/4) melemah -0,71% atau -50,974 point di level 7.097,325. Sementara Investor asing mencatat beli bersih alias net buy Rp305 miliar di seluruh pasar.
Total transaksi di bursa hingga siang hari ini mencapai Rp8,31 triliun dari 14,6 miliar saham yang diperdagangkan. Investor asing tercatat beli bersih (net buy) sebesar Rp1,9 triliun dan aksi jual bersih atau net sell sebesar Rp1,6 triliun. Sehingga investor asing mencatakan pembelian bersih alias net buy sebesar Rp305 miliar diseluruh pasar.
Sebanyak 184 saham menguat, 335 saham melemah, dan sisanya stagnan. Saham-saham yang nilainya terbesar dibeli asing atau net buy adalah Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) senilai Rp 80,2 miliar, Adaro Mineral (ADMR) senilai Rp73,4 miliar, Bank BRI (BBRI) senilai Rp55,1 miliar, PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) Rp 126,8 miliar, dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 55,1 miliar, Harum Energy (HRUM) senilai Rp47,9 miliar, Aneka Tambang (ANTM) senilai Rp42,1 miliar, Bumi Resources Mineral (BRMS) senilai Rp27 miliar dan Saratoga (SRTG) senilai Rp26,7 miliar.
Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya ITMG sebesar Rp850 menjadi Rp27.075 per lembar dan EDGE sebesar Rp600 menjadi Rp43.600 per lembar serta HRUM sebesar Rp575 menjadi Rp12.600 per lembar.
Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya DSSA sebesar Rp2.850 menjadi Rp38.150 per lembar dan GGRM sebesar Rp900 menjadi Rp31.275 per lembar serta PRDA sebesar Rp425 menjadi Rp7.275 per lembar.
Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya DOID sebanyak 27.203 kali senilai Rp211,9 miliar kemudian ADMR sebanyak 23.699 kali senilai Rp453,5 miliar dan YELO sebanyak 22.687 kali senilai Rp48,2 miliar.
Related News
Gebyar IKMA Kemenperin Apresiasi IKM Unggul, Jawab Tantangan Global
Wameninves Sebut 3 Strategi Kejar Target Pertumbuhan 8 Persen
Lagi, Harga Emas Antam Merosot Rp11.000 per Gram
Tuntaskan Proyek MRT dan Underpass Joglo, Ini Komitmen Hutama Karya
Citi Indonesia Bukukan Laba Bersih Rp2,2 Triliun, Meningkat 32 Persen
Penjualan Eceran Oktober 2024 Diprakirakan Tumbuh 1,0 Persen