Batal Investasi Baterai EV, ESDM Nilai Konsorsium LG Memang tak Serius

Komitmen konsorsium LG-Korea Selatan terhadap investasi di Indonesia dinilai tidak serius. Dok. BeritaSatu.
"Kalau misalnya, dia sebetulnya niat nggak sih mau investasi di sini? Bukan, kalau misalnya dia nggak niat ya sudah. Ya memang dari awal nggak ada niat berarti," ungkapnya saat ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, dikutip Selasa (22/4/2025).
Awalnya, proyek konsorsium Korea Selatan yang dipimpin LG ini akan menangani baterai kendaraan listrik (EV) terintegrasi di Indonesia. Proyek bernilai USD7,7 miliar tersebut semula akan menjadi bagian penting dalam penguatan ekosistem EV nasional. Sayangnya, LG dan anggota konsorsiumnya mundur. ***
Related News

Bank DKI Bagikan Dividen Rp249 Miliar, Rp529M Pengembangan Usaha

IKI April 2025 Melambat Akibat Penurunan Pesanan Baru

Realisasi Belanja Negara per Maret 2025 Rp620,3 Triliun

Maret 2025, Dalam Sebulan Pendapatan Negara Naik Rp200 Triliun

Harga Emas Antam Kamis ini Turun Rp33.000 per Gram

Jamin Keamanan Pengguna, TRIV Raih Most Downloaded Crypto App