EmitenNews.com - PT Saptausaha Gemilangindah Tbk (SAGE) akan melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) dengan menerbitkan sebanyak 1,61 miliar saham baru atau  20,04 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh pada nominal Rp20 per lembar.

 

Dalam prospektus e-ipo Kamis (16/2) calon emiten properti itu mulai melaukan penawaran awal atau book building pada hari ini 16-22 Februari 2023 pada rentang harga Rp100 hingga Rp125 per lembar. Sehingga dana IPO yang bakal diraup sebanyak Rp161 miliar hingga Rp201,25 miliar.

 

Perseroan juga akan menerbitkan 2,012 miliar waran seri 1 bagi pemegang 4 saham baru mendapat 5 waran atau rasio 4:5. Setiap 1 waran berhak membeli 1 saham baru dengan harga pelaksanaan Rp90 -110 per lembar. Dari waran ini perseroan bakal mendapat dana tambahan sekitar Rp181,12 miliar hingga Rp221,37 miliar.

 

Bertindak sebagai penjamin pelaksana efek PT Danatama Makmur Sekuritas (II).

 

Rencananya, dana hasil IPO senilai Rp113,2 miliar akan digunakan membayar utang kepada PT Multi Mandiri Persada yang timbul karena pembelian lahan di sekitar kawasan perseroan.

 

Kemudian, senilai Rp30 miliar untuk pembangunan proyek perumahan Cibinong New City dan sekitar Rp10 miliar akan digunakan untuk tambahan lahan di sekitar kawasan Cibinong New City. Sedangkan sisanya, untuk modal kerja operasional.

 

Dalam laporan keuangan SAGE yang berakhir 31 Juli 2023 telah audit tercatat bahwa perseroan masih mengalami defisit sebesar Rp16,063 miliar. Namun, perseroan meraup laba bersih sebesar Rp4,042 miliar dari hasil penjualan yang tercatat sebesar Rp18,217 miliar.


Adapun perkiraan jadwal pelaksanaan sebagai berikut:

 

- Masa Penawaran Awal : 16 Februari - 22 Februari 2023.

- Efektif : 27 Februari 2023