Butuh Tambahan Dana, Dyandra Media (DYAN) Jual Saham Anak dan Cucu Usaha
EmitenNews.com -Emiten jasa Meeting, Incentive, Conference, dan Exhibition PT Dyandra Media International Tbk (DYAN) melakukan divestasi saham anak usaha demi kebutuhan tambahan dana segar.
DYAN menjual 755.975 saham atau 35 persen saham PT Dyandra Promosindo (DP) yang berada di dalam PT Dyandra Mitra Indah (DMI) kepada PT Daya Bersama Indah (DBI)
Nilai nominal penjualan sebesar Rp7,55 miliar, di mana para pihak telah membuat kesepakatan transaksi pada Rabu (23/8/2023).
"Transaksi ini bertujuan agar perseroan mendapatkan sumber pendanaan baru dari penjualan saham untuk perkembangan bisnis," kata Sekretaris Perusahaan, Mirna Gozal, di Keterbukaan Informasi, Bursa Efek Indonesia (BEI).
DYAN juga melepas 25 sahamnya yang berada di PT DMI bernominal Rp250 ribu kepada PT Daya Bersama Indah. Mirna memaparkan pihaknya telah menandatangani akta jual beli saham dengan pembeli. "Dengan nilai per lembar sebesar Rp10.000 atau senilai Rp7,56 miliar," paparnya.
Adapun transaksi ini dikategorikan bukan transaksi material dan afiliasi, sebagaimana diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Sebagai catatan, DMI merupakan entitas anak tidak langsung dari DYAN. DYAN memiliki DMI sebanyak 25 saham atau setara 0,1 persen.
Berdasarkan berbagai sumber, pembeli merupakan entitas milik Hardy Wijaya Liong, yang notabene founder PT Provident Capital Indonesia, sekaligus bos dari PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG).
Hardi Wijaya Liong, warga negara Indonesia, menjabat sebagai Chief Executive Officer TBIG sejak tahun 2004 dan Wakil Presiden Direktur sejak Juli 2010. Dia adalah salah satu pendiri Perseroan dan pemegang saham utama PT Provident Capital Indonesia, yang sejak awal mula adalah pemilik utama Perseroan.
Related News
Laba Terkikis 17 Persen, Bank IBK Maret 2024 Defisit Rp249,26 Miliar
Meroket 516 Persen, SMGA Maret 2024 Raup Penjualan Rp147 Miliar
Berbalik Rugi, FAP Agri (FAPA) Maret 2024 Defisit Rp321 Miliar
Dongkrak Cadangan Migas, Energi (ENRG) Injeksi Modal PGE USD22,8 Juta
Perkuat Modal, Summarecon (SMRA) Jajakan Obligasi Rp1,3 Triliun
Raib Belasan Tahun, Deposito Elnusa (ELSA) Balik Rp180,1 MiliarĀ