Caplok Bank Victoria Syariah, Ini Penjelasan Manajemen BTN (BBTN)

EmitenNews.com - Bank BTN (BBTN) santer disebut-sebut mencaplok anak usaha syariah Bank Victoria (BVIC). Tindakan kilat itu ditempuh agar tidak ketinggalan kereta. Maklum, dalam aksi tersebut, raja KPR itu bersaing dengan Amartha.
Nah, tidak mau kalau atas perburuan anak usaha syariah Bank Victoria tersebut, Bank BTN langsung tancap gas. Namun, tindakan agresif Bank BTN hanya isapan jempol semata. Obrolan warung kopi yang tingkat kevalidannya tidak bisa dipertanggungjawabkan.
Itu terefleksi dari bantahan manajemen Bank BTN. Dengan bersungut-sungut, manajemen Bank BTN menyebut belum ada rencana, dan pembahasan mengenai akuisisi anak usaha Bank Victoria yaitu Bank Victoria Syariah. ”Soal itu belum ada rencana,” tegas Ari Kurniaman, Division Head Corporate Secretary Bank BTN.
Pemegang Saham Bank BTN per 31 Maret 2022 terdiri dari pemerintah Indonesia 6,35 miliar lembar atau setara dengan penguasaan 60 persen, dan masyarakat memegang 4,23 miliar lembar atau 40 persen. (*)
Related News

Melejit 56 Persen, ICBP Semester I-2025 Koleksi Laba Rp5,54 Triliun

Tumbuh 18.758 Persen, Medio 2025 COIN Raih Pendapatan Rp113 Miliar

Drop 81,5 Persen, Paruh Pertama 2025 MEDC Kemas Laba USD37,18 Juta

Susut 7 Persen, Laba TLKM Semester I-2025 Sisa Rp10,97 Triliun

Melambung 2.710 Persen, EMTK Medio 2025 Tabulasi Laba Rp4,22 Triliun

Paruh Pertama 2025, Laba Emiten Prajogo (TPIA) Melangit 2.781 Persen