5. Memiliki aset investasi
Salah satu pertanda keuangan yang sehat adalah dengan memiliki aset investasi. Aset investasi bisa berupa:
a) Logam mulia
b) Properti
c) Obligasi berupa ORI atau Sukuk dan surat utang negara lain
d) Reksadana
e) Saham
Tujuan utama dari investasi adalah untuk mengejar inflasi, sehingga tabungan dan deposito bukan termasuk ke dalam investasi. Sesuaikanlah investasi yang dibutuhkan dengan profile resiko, tujuan keuangan dan jangka waktu. Pahami dan pelajari lebih lanjut instrumen investasi apa yang ingin dimiliki, sebelum membelinya. Tidak semua orang akan cocok untuk berinvestasi di saham, dan tidak semua orang akan cocok untuk berinvestasi di reksadana.
Mulailah berinvestasi dari yang mudah dan Anda pahami. Tanyakan pada teman atau rekanan yang mengerti atau sudah memiliki pengalaman dalam berinvestasi. Berinvestasilah walau sedikit, karena investasi akan membantu Anda dalam mewujudkan tujuan keuangan Anda, dengan lebih murah, mudah dan cepat, sesuai dengan tujuannya masing-masing.
Related News

Bank SMBC Indonesia (BTPN) Bayar Bunga Obligasi Rp23,9 Miliar

RUPST CTRA Ketok Dividen Rp445 Miliar, Target Prapenjualan Konservatif

PM Wong: Singapura Yakini Potensi dan Kekuatan Ekonomi Indonesia

UMKM Madu Lokal Naik Kelas! Tembus Pasar Global Berkat BRI

BMKG: Bencana di Era Perubahan Iklim Makin Sulit Diprediksi

Tunggu Perkembangan Timur Tengah, Rupiah Melemah Terhadap Dolar