EmitenNews.com - Perdana Gapura (GPRA) memutuskan membagi dividen Rp21,38 miliar. Alokasi dividen itu, diambil sekitar 17,26 persen dari koleksi laba bersih tahun buku 2024 senilai Rp123,87 miliar. Alhasil, para investor akan mendapat jatah dividen Rp5 per lembar.

Kemudian, sebesar Rp2 miliar untuk cicilan dana cadangan. Dan, sisa 82 persen alias Rp100,49 miliar dari laba bersih akan digunakan sebagai laba ditahan. Rencana pembagian dividen tunai untuk periode tahun buku 2024 sesuai dengan hasil RUPS tahunan pada 30 Juni 2025. 

Dan, rincian jadwal pembagian dividen tunai menjadi sebagai berikut. Cum dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 8 Juli 2025. Ex dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 9 Juli 2025. Cum dividen pasar tunai pada 10 Juli 2025. Ex dividen pasar tunai pada 11 Juli 2025. 

Daftar pemegang saham berhak atas dividen tunai alias recording date pada 10 Juli 2025 pukul 16.00 WIB. Pembayaran dividen pada 31 Juli 2025. Kebijakan dividen itu, berdasar data keuangan per 31 Desember 2024 dengan laba Rp123,87 miliar. Saldo laba ditahan Rp100,49 miliar. Total ekuitas Rp1,36 triliun. (*)