EmitenNews.com -Selama tiga bulan pertama tahun ini, PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) telah merealisasikan belanja modal (capex) sebesar Rp703 miliar, yang sebesar Rp357 miliar untuk pengadaan kendaraan sewa dan logistik.

 

"Mayoritas dari belanja modal tersebut digunakan untuk pengadaan kendaraan sewa dan kendaraan logistik," kata Direktur Utama IMAS, Jusak Kertowidjojo saat pelaksanaan Public Expose 2023 di Jakarta, Senin (26/6).

 

Dia memaparkan, realisasi belanja modal untuk sepanjang 2022 sebesar Rp2,5 triliun, yang mayoritas digunakan untuk pembelian kendaraan sewa dan logistik sebesar Rp1,26 triliun. Sedangkan, sebesar Rp1,24 triliun sebagai belanja modal non-kendaraan.

 

Dalam pemaparannya, Jusak mengatakan bahwa pada tahun ini lima rencana kerja yang berupaya diterapkan oleh perseroan. Salah satunya adalah, melakukan upaya intensif agar IMAS dapat beroperasi dengan biaya yang efisien.

 

Pada Kuartal I-2023, total pendapatan IMAS sebesar Rp7,23 triliun atau bertumbuh 13,86 persen (year-on-year). Namun, pertumbuhan beban pokok pendapatan di Kuartal I-2023 mencapai 13,98 persen (y-o-y) menjadi Rp5,79 triliun.

 

Sehingga, laba bruto selama tiga bulan pertama tahun ini menjadi Rp1,44 triliun. Tetapi, capaian ini masih lebih tinggi dibanding laba kotor IMAS pada periode yang sama di 2022 sebesar Rp1,26 triliun.

 

Kuartal pertama tahun ini, beban penjualan IMAS tercatat meningkat 1,33 persen (y-o-y) menjadi Rp445,73 miliar. Sementara itu, beban keuangan di Kuartal I-2023 melonjak 31,86 persen (y-o-y) menjadi Rp482,62 miliar di tengah penurunan pendapatan keuangan.

 

Per 31 Maret 2023, total liabilitas IMAS tercatat membengkak 1,64 persen menjadi Rp43,99 triliun dari Rp43,28 triliun pada 31 Desember 2022. Total kewajiban perseroan hingga akhir Kuartal I-2023 tersebut didominasi oleh liabilitas jangka pendek yang mencapai Rp29,77 triliun.