EmitenNews.com - PT Darma Henwa Tbk (DEWA) sepanjang 2023 membukukan laba bersih sebesar Rp35,294 miliar atau membaik dibanding tahun 2022 yang tercatat rugi bersih sebesar Rp248,73 miliar.

Sehingga, defisit atau akumulasi rugi sebesar 5,9 persen secara tahunan menjadi Rp1,093 triliun pada akhir tahun 2023.


Dalam laporan keuangan DEWA Jumat (19/4) disebutkan perolehan laba 2023 didorong naiknya pendapatan sebesar Rp7,372 triliun atau tumbuh 21,1 persen dibanding tahun 2022 yang tercatat sebesar Rp6,068 triliun.

Pendapatan itu disumbang Grup Bakrie seperti Kaltim Prima Coal dan Arutmin Indonesia menyumbang 98,95 persen dari total pendapatan jasa pertambangan DEWA.


Walau beban pokok pendapatan membengkak 13,2 persen secara tahunan menjadi Rp6,86 triliun pda akhir tahun 2023.  Tapi laba kotor tetap melonjak 6.300 persen secara tahunan menjadi Rp512,5 miliar.

Sementara aset lancar tercatat sebesar Rp2,906 triliun.