Adapun untuk laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk,

 

DRMA berhasil mencatatkan sebesar Rp249,94 miliar, melonjak 70% dari Rp146,94 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.  

 

Juga disebutkan bahwa Perseroan optimis, target penjualan tumbuh 20% dan laba bersih tumbuh 50% pada tahun 2022 bisa tercapai.