EmitenNews.com—PT PP Tbk (Persero) mencatatkan realisasi serapan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 2,3 triliun triliun hingga Agustus 2022.


Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PTPP Agus Purbianto menuturkan, pada 2022, perseroan menganggarkan belanja modal Rp 4,3 triliun.Total belanja modal ini dipakai untuk pengerjaan proyek eksisting ruas Tol Semarang-Demak. Adapun, Agus menyebut total belanja modal tidak akan keseluruhan digunakan tahun ini, karena ada kenaikan suku bunga. 


"Capex memang tidak kita spend semua tahun ini karena adanya tren kenaikan suku bunga. Jadi, Capex kita prioritaskan untuk proyek-proyek dekat yang dapat membantu kinerja perusahaan,” kata Agus, Jumat (21/10/2022).


Selain itu, melihat kondisi tahun depan yang memasuki tahun politik dan disebut-sebut sebagai tahun gelap, Agus menyebut penggunaan capex kemungkinan tidak akan lebih dari Rp 2 triliun.


"Capex kami sampaikan terkait investasi baru akan kita hold apalagi dengan adanya kenaikan suku bunga. Pada 2023 kemungkinan kita menggunakan Capex tak lebih dari Rp 2 triliun,” ujar Agus. 


Sedangkan untuk dana capex, Agus menyebut persentasenya kemungkinan akan 30 persen dari dana internal dan sisanya dari pihak eksternal. 


"Dari pihak eksternal, kita sudah ada komitmen terkait pinjaman yang dananya hanya tinggal diturunkan,” lanjut Agus. 


Dari sisi target kontrak baru untuk 2023, perseroan menargetkan untuk tetap datar seperti 2022. Kemudian untuk kinerja perusahaan, perseroan berencana untuk meningkatkan lebih dari 5 persen pada 2023.


"Target tahun depan dengan memperhatikan track record biasanya menjelang election ada kontraksi,. Selain itu pernyataan dari Kementerian PUPR yang menyebut hanya menyelesaikan proyek-proyek yang bisa selesai pada 2024 juga bisa mempengaruhi,” pungkas Agus.