EmitenNews.com -PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) melalui anak usahanya PT Krakatau Daya Listrik (KDL) akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Waduk Krenceng PT Krakatau Tirta Industri, Cilegon, Banten.

 

PLTS yang akan dimulai konstruksi pembangunan tahap satu pada tahun depan ini memiliki kapasitas 9,6 MW.

 

"Dan berlanjut ke tahap berikutnya hingga total mencapai 32 MW," kata Direktur Utama Krakatau Daya Listrik Nandang Hariana dalam keterangannya, Jumat (15/9/2023).

 

Sementara itu, KDL saat ini tengah mengembangkan pembangunan panel surya dengan empat mekanisme. Perusahaan telah berhasil memasang panel surya di berbagai proyek, termasuk industri dan ritel, dengan total kapasitas listrik energi baru terbarukan mencapai 958 kWp dan ditargetkan proyek PLTS yang akan dikerjakan mencapai 3 MWp pada tahun ini.

 

Keberhasilan pembangunan panel surya ini, baik untuk pelanggan maupun di wilayah usaha sendiri dapat menghemat pemakaian listrik hingga 40 persen per tahun. Selain itu, mengurangi emisi karbon mencapai 561 ton CO2 per tahun.

 

Adapun proyek unggulan KDL mencakup instalasi Rooftop Photovoltaic (PV) yang juga dapat digunakan di perumahan serta sistem  Ground-Mounted PV  maupun  Floating. Penamaan panel surya ini mengacu pada lokasi pemasangannya, yakni panel surya pada  rooftop  (atap),  ground  (tanah), dan  float  (mengambang).

 

Di internal, Perusahaan telah berhasil memasang panel surya di beberapa lokasi penting, seperti gedung Main Transfer Station 150 kV, area parkir, serta area  workshop  TMS, dengan total kapasitas mencapai lebih dari 400 kWp.

 

Di eksternal, Perusahaan telah berkontribusi melalui  Rooftop Photovoltaic  (PV) di Gedung Teknologi PT Krakatau Steel dan Gudang Coil PT Krakatau Pipe Industries.

 

Dia menuturkan, sumber energi terbarukan ini nantinya akan menjadi pilihan utama untuk industri pembangkit karena sifatnya yang berkelanjutan. Energi terbarukan mengandalkan sumber daya alam yang tidak terbatas, seperti sinar matahari untuk PLTS .