EmitenNews.com - PT Sarana Niaga Buana (SNB) keluar masuk saham GTS International (GTSI). Transaksi itu, melibatkan perpindahan saham sebanyak 870.037.500 lembar alias 870 juta lembar. Aksi jual beli tersebut terjadi periode 8 dan 12 Juli 2022.


Pada 8 Juli 2022, Sarana Niaga membeli 870 juta lembar pada harga Rp57 per lembar senilai Rp49,59 miliar. Namun, itu tidak bertahan lama. Pasalnya, pada 12 Juli 2022, Sarana Niaga melepas dengan harga pelaksanaan Rp56 per lembar senilai Rp48,72 miliar.


Nah, dari transaksi itu, Sarana Niaga telah mengalami kerugian senilai Rp870 juta. ”Transaksi divestasi saham dengan status kepemilikan saham secara langsung,” tulis Dandun Widodo, Corporate Secretary GTS International.


Menyusul transaksi itu, porsi kepemilikan saham GTS International menjadi nihil. Tidak memiliki sehelai lempar saham pun dari sebelumnya dengan porsi kepemilikan 870 juta lembar alias 5,5 persen. (*)