Dorong Penurunan Emisi Karbon dan Pengembangan EBT, PLN - Semen Indonesia Berkolaborasi

Direktur Utama SIG, Donny Arsal (kiri) bersama Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo (kanan) saat Penandatanganan Nota Kesepahaman Pengembangan Pembangkit Energi Terbarukan antara SIG dan PLN di kantor pusat PLN, Jakarta, pada Senin (18/9/2023). dok. ist.
SIG memiliki lahan berupa atap bangunan, lahan, dan kolam, yang berpotensi digunakan untuk implementasi panel surya hingga 572 MegaWatt peak (MWp), 541 MWp di antaranya adalah potensi di atas permukaan tanah (ground mounted).
Lalu, di atas permukaan air (floating) di 9 lokasi: SIG Ghopo Tuban, PT Semen Gresik Pabrik Rembang, PT Semen Padang, PT Semen Tonasa, PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI) Pabrik Tuban, SBI Pabrik Narogong, SBI Pabrik Cilacap, SBI Pabrik Loknga, PT Semen Baturaja Tbk.
Pada tahap awal, rencana implementasi sebesar 5,4 MWp - 32 MWp per lokasi. Selebihnya akan dibangun proyek solar panel secara bertahap hingga tahun 2030.
“Terima kasih Pak Darmawan Prasodjo dan tim PLN yang sudah menyediakan waktu dan approach tim bagi kita untuk berkolaborasi ke depan,” tutur Donny Arsal. (Eko Hilman). ***
Related News

Kadin Siap Bangun 1.000 Titik SPPG untuk Dukung Program MBG

IHSG Menguat 0,73 Persen di Sesi I, AMMN, BBTN, ANTM Top Gainers LQ45

OJK Ajak Media Jadi Agen Literasi Keuangan Masyarakat

Terus Merosot, IHSG Uji Level 7.100

IHSG Lanjut Koreksi, Jala Saham BRMS, ESSA, dan MIKA

Produksi Migas PHE Tumbuh 5% dalam Tiga Tahun Terakhir