EmitenNews.com - Perusahaan sawit terpadu  PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR) akan  melakukan pencatatan saham perdananya alias listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada harga Rp300 per saham, besok Kamis (4/8).

 

Emiten anyar milik pengusaha Samsudin Andi Arsyad alias Haji Isam tersebut melepas saham ke publik atau initial public offering (IPO) sebanyak 1.222.950.000 saham baru pada nilai nominal Rp100 per lembar atau 15,29 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Sehingga dana yang bakal dikeruk dari IPO ini senilai Rp366,885 miliar.


Bertindak sebagai Penjamin Emisi Efek, PT Investindo Nusantara Sekuritas (IN)

 

Dana hasil IPO,  79 persen untuk modal kerja seperti pembelian CPO (Crude Palm Oil) dan bahan baku lainnya. Sedangkan sisanya, 21 persen dialokasikan sebagai belanja modal seperti pembangunan proyek pabrik kelapa sawit.

 

Untuk diketahui, perseroan membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp97,84 miliar, setelah membukukan penjualan Rp 1,303 triliun dalam laporan keuangan periode yang berakhir 31 Maret 2022.

 

PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR) merupakan perusahaan perkebunan sawit. Pemegang sahamnya sebelum IPO antara lain, PT Eshan Agro Sentosa 99,91% dan PT Sinar Bintang Mulia 0,09%.

 

Eshan Agro Sentosa sendiri adalah subholding dari PT Jhonlin Group yang berkantor pusat di Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel). Jhonlin Group merupakan milik pengusaha Samsudin Andi Arsyad alias Haji Isam.