Hingga Mei 2023, pendapatan perseroan naik 68 persen menjadi Rp11,98 miliar dari periode Mei 2022 yang tercatat sebesar Rp7,13 miliar.

 

Kenaikan pendapatan itu mendorong laba bersih perusahaan meroket 494 persen menjadi Rp13,91 miliar di 2022, dari Desember 2021 yang hanya Rp2,34 miliar.

 

Hingga Mei 2023, laba bersih mencapai Rp2,37 miliar, meningkat 13 persen dari Mei 2022 yang tercatat senilai Rp2,10 miliar.

 

Saat ini, aset Perseroan tercatat sebesar Rp41,27 miliar per Mei 2023, dari Desember 2022 Rp39,57 miliar dengan total kewajiban Rp2,67 miliar (Mei 2023) dari Rp3,33 miliar di Desember 2022. ***