Huni Papan Akselerasi, Kualitas Emiten Melonjak Signifikan

Seseorang berjalan di bagian teras depan gedung Bursa Efek Indonesia. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) mendorong perusahaan Indonesia mencatat saham di pasar modal melalui mekanisme Initial Public Offering (IPO). BEI memiliki beberapa papan pencatatan untuk mengakomodasi berbagai ukuran aset, dan karakteristik perusahaan, yaitu papan utama, papan pengembangan, dan papan akselerasi.
Sejak diluncurkan pada 2019, sudah ada 46 perusahaan tercatat di papan akselerasi BEI. Berdasar data, pendapatan, profit, dan aset perusahaan dengan saham tercatat di papan akselerasi periode 2020-2023 rata-rata mengalami peningkatan. Rata-rata pendapatan perusahaan itu, meningkat menjadi Rp49,26 miliar dari edisi 2020 sejumlah Rp48,82 miliar.
Perusahaan-perusahaan tercatat di papan akselerasi menghasilkan rata-rata keuntungan Rp2,43 miliar, dan mengalami peningkatan dari tahun 2020 sebesar Rp0,46 miliar. Pada 2023, aset milik perusahaan-perusahaan itu, rata-rata meningkat menjadi Rp111,43 miliar dari edisi akhir 2020 senilai Rp88,07 miliar.
Kondisi itu, menunjukkan perusahaan tercatat di papan akselerasi secara rata-rata mengalami peningkatan kualitas. Namun, peningkatan rerata kinerja keuangan itu, tidak mencerminkan peningkatan dari seluruh perusahaan tercatat di papan akselerasi BEI. Investor tetap perlu melakukan analisis atas kinerja masing-masing perusahaan sebagai dasar pengambilan keputusan investasi. (*)
Related News

DKHH Genap 5 Tahun, Ekspansi Layanan Kesehatan Masyarakat

RUPSLB Bank Mandiri (BMRI) Besok! Alexandra Askandar Dirut Baru

Makin Boncos, WMPP Semester I-2025 Defisit Rp1,48 Triliun

Drop 22 Persen, Emiten HT (BMTR) Medio 2025 Raup Laba Rp328 Miliar

Harga Premium, Pengendali Borong Jutaan Saham HILL

Naik 95 Persen, Grup Sinarmas (SMAR) Medio 2025 Raih Laba Rp825 Miliar