EmitenNews.com—Peluang kenaikan masih terbuka bagi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (1/11). Hal ini bisa terjadi di tengah kondisi indikator bullish & di atas 5 day MA. 


Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar mengatakan, indeks berada dalam trend bullish selama di atas 6.995. Indikator MACD bullish, stochastic overbought di atas support 7.017, candle higher high. 


Jika bisa di tutup harian di atas 6.980, IHSG masih berpeluang rebound dengan target 7.091 , 7.135, 7.250. Jika gagal, IHSG rawan menuju 6.958, 6.902. “Resistance pada perdagangan hari ini (1/11) berada di 7.113, 7.135, 7.167, 7.217 dengan support 7.062, 7.016, 6.958, 6.917. Perkiraan range pada perdagangan Se;asa (1/11) di rentang 7.030 - 7.140,” tulis Andri dalam riset, Selasa (1/11).


Asal tahu, IHSG berhasil menguat 0,61% ke level 7.098,890 pada perdagangan Senin (31/10). Research Analyst BNI Sekuritas Maxi Liesyaputra mengatakan, bursa regional Asia Pasifikt mengalami penguatan mengikuti pergerakan bursa AS pada Jumat malam sebelumnya. Nikkei menguat signifikan sebesar 1,78%, sementara Hang Seng dan SSE Composite Index melemah cukup signifikan. Hong Kong mencatat kontraksi pertumbuhan ekonomi sebesar 4,5% year-on-year (YoY) pada kuartal ketiga 2022, jauh di bawah ekspektasi. 


Dari Amerika Serikat (AS), indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah 0,39%, begitu juga dengan S&P 500 yang terkoreksi 0,75%. Bahkan indeks Nasdaq melemah lebih dalam sebesar 1,03%. Investor bersiap terhadap pertemuan The Fed yang akan dilaksanakan minggu ini. Lembaga tersebut diperkirakan akan menaikkan suku bunga sebesar 75 basis points (bps) pada hari Rabu. 


Berikut merupakan rekomendasi saham dari BNI Sekuritas untuk Selasa (1/11):  Bank Mandiri Tbk (BMRI) Resistance : Rp 10.650, Rp 10.775, Rp 10.975, Rp 11.225.  Support: Rp 10.500, Rp 10.250, Rp 10.050, Rp 9.925. Rekomendasi: BUY Rp 10.475- Rp 10.550, target Rp 10.775 Rp 10.950. Stop loss di bawah Rp 10.050


PT United Tractors Tbk (UNTR)  Resistance : Rp 32.750, Rp 33.725, Rp 34.100, Rp 35.200. Support: Rp 32.150, Rp 31.400 , Rp 30.500, Rp 29.675. Rekomendasi: BUY IF BREAK Rp 32.400 target Rp 33.700, Rp 34.100. Stop loss di bawah Rp 31.400.


PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) Resistance : Rp 4.010, Rp 4.060, Rp 4.120, Rp 4.200. Support: Rp 3.940, Rp 3.890, Rp 3.820, Rp 3.740. Rekomendasi: TRADING BUY target Rp 4.060, Rp 4.100. Stop loss di bawah Rp 3.890.


PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) Resistance : Rp 2.850, Rp 2.890, Rp 2.960, Rp 3.050. Support: Rp 2.790, Rp 2.750, Rp 2.680, Rp 2.540. Rekomendasi: AKUMULASI BUY target Rp 2.850, Rp 2.900. Stop loss di bawah Rp 2.700.