IHSG Ditutup Kembali Menguat 0,60 Persen ke Level 7.047

Lantai perdagangan saham di BEI.
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 42,06 poin atau 0,60% ke 7.047,43 pada akhir perdagangan Jumat (11/7).
Penguatan IHSG dipenutupan sore hari ini didorong nainya Sembilan indeks sektor. Sedangkan dua indeks sektor turun.
Indeks sektoral dengan kenaikan terbesar adalah sektor infrastruktur yang naik 2,20%, sektor keuangan naik 1,14% dan sektor transportasi naik 0,99%.
Sedangkan indeks sektoral yang melemah adalah sektor barang konsumen siklikal yang turun 0,24% dan sektor teknologi yang turun 0,20%.
Total volume perdagangan saham di bursa hari ini mencapai 23,98 miliar saham dengan total nilai Rp 12,41 triliun.Sebanyak 327 saham naik, 244 saham turun dan 230 saham stagnan.
Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya ADES sebesar Rp625 menjadi Rp12.825 per lembar dan PSAT sebesar Rp435 menjadi Rp2.190 per lembar serta MLPT sebesar Rp425 menjadi Rp31.875 per lembar.
Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya DSSA sebesar Rp1.800 Menjadi Rp53.775 per lembar dan MFIN sebesar Rp245 menjadi Rp1.420 per lembar serta CLAY sebesar Rp145 menjadi Rp835 per lembar.
Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya CHEK sebanyak 156.656 kali senilai Rp271,2 miliar kemudian PSAT sebanyak 103.596 kali senilai Rp166,06 miliar dan IOTF sebanyak 74.342 kali senilai Rp220,3 miliar.
Top gainers LQ45 hingga penutupani hari ini adalah, Kalbe Farma Tbk (KLBF) (5,98%), Bank Jago Tbk (ARTO) (5,54%) dan Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) (4,04%).
Sedangkan Top losers LQ45 hari ini adalah, Map Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) (-6,29%), Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) (-2,76%) dan GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) (-1,67%).
Related News

Komdigi Luncurkan AI Center, Gandeng Indosat, Cisco & NVIDIA

PIS Berhasil Tekan Beban Operasional 37,9 Persen di 2024

IHSG Naik 0,43 Persen di Sesi I

88 Persen Listriknya Rendah Karbon, Brasil Mitra Utama Transisi Energi

PIS Berhasil Tekan Beban Operasional 37,9 Persen di 2024

Ikuti Jejak Wall Street, Kilau IHSG Makin Kinclong