EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di  Bursa Efek Indonesia (BEI), hingga penutupan perdagangan sore hari ini Jumat (12/8) turun 0,43% atau 31,11 poin ke level 7.129,28.


Penurunan IHSG pada penutupan sore hari ini, dipicu merosotnya sektor teknologi terjun 2,09%. Sektor transportasi dan logistik turun 0,97%. Sektor keuangan turun 0,73%. Sektor energi turun 0,35%. Sektor barang baku turun 0,32%. Sektor barang konsumsi primer turun 0,19% dan Sektor kesehatan turun 0,04%. 


Total volume perdagangan saham  hingga penutupan hari ini mencapai  29,23 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 11,96 triliun. Sebanyak 262 menguat. Ada 253 saham yang turun dan 173 saham stagnan.

 

Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya INDR sebesar Rp550 menjadi Rp8.075 per lembar dan UNIC sebesar Rp225 menjadi Rp11.350 per lembar serta GGRM sebesar Rp200 menjadi Rp25.500 per lembar.

 

Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya ARTO sebesar Rp575 menjadi Rp10.200 per lembar dan TECH sebesar Rp500 menjadi Rp6.900 per lembar serta BRAM sebesar Rp475 menjadi Rp7.900 per lembar.

 

Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya BUMI sebanyak 51.131 kali senilai Rp803,9 miliar kemudian KRYA sebanyak 34.210 kali senilai Rp31,4 miliar dan RAFI sebanyak 26.741 kali senilai Rp93,8 miliar 

 

Top losers LQ45 terdiri dari, Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) -6,67%, Bank Jago Tbk (ARTO) -5,34% dan Barito Pacific Tbk (BRPT) -3,30%.

 

Top gainers LQ45 hingga penutupan hari ini Wijaya Karya Tbk (WIKA) 6,60%, Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) 3,17% dan Bukalapak.com Tbk (BUKA) 3,12%.