IHSG Makin Menyala, Serok Saham BBCA, HRUM, dan AMRT
Seseorang berjalan di bagian teras depan gedung Bursa Efek Indonesia. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berlanjut menguat 0,49 persen menjadi 7.931. Transaksi perdagangan disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian. Saat ini, posisi indeks masih berpeluang menguat ke rentang 8.000-8.010.
Sepanjang perdagangan hari ini, Jumat, 15 Agustus 2025, indeks akan menjelajahi area support 7.800-7.680, dan posisi resistance 8.008-8.103. Berdasar data itu, MNC Sekuritas menyarankan para pelaku pasar untuk mengoleksi sejumlah saham berikut.
Yaitu, Sumber Alfaria (AMRT) buy on weakness Rp2.210-2.270 dengan proyeksi harga Rp2.430-2.560 per helai, dan stop loss Rp2.140. Bank BCA (BBCA) buy on weakness Rp8.625-8.725 dengan target Rp9.025-9.200, dan stop loss Rp8.450 per lembar.
Harum Energy (HRUM) buy on weakness Rp875-890 dengan target Rp960-985 per helai, dan stop loss Rp850 per lembar. Unilever (UNVR) buy on weakness Rp1.665-1.760 per helai dengan proyeksi Rp1.915-1.995, dan stop loss Rp1.625 per saham. (*)
Related News
Perkembangan Terbaru si Saham Rp1
Saham di Bawah Gocap, Masih Mantap atau Bikin Engap?
Pupuk Indonesia Siap Gelontorkan 9,8 Juta Ton Pupuk Subsidi di 2026
Dana Darurat Untuk 3 Provinsi Bencana Sementara Terkucur Rp268 Miliar
Cadangan BBM dan LPG di Atas Standar Minimum Nasional
IHSG Tutup 2025 di Zona Hijau, Catat 24 Kali ATH Sepanjang Tahun





