IHSG Potensial Rebound, Jala Saham PTBA, SCMA, dan LSIP
Petugas Kebersihan mengelap layar lebar yang menampilkan pergerakan IHSG di Main Hall Bursa Efek Indonesia. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin bergerak sesuai ekspektasi. Melanjutkan pullback ke kisaran level psikologis 7.200. Secara teknikal, pullback tersebut relatif wajar mengingat kondisi overbought pada stochastic RSI.
Selama bertahan di atas 7.150, IHSG masih menjaga peluang minor bullish reversal. Maklum, Wall Street masih libur, sehingga fokus pasar akan tertuju pada data-data ekonomi dari Eropa. Khususnya soal petunjuk arah kebijakan moneter dari petinggi bank-bank sentral di Eropa malam nanti (29/11).
Selain itu, pasar mencermati data penjualan ritel, pengangguran Jerman, dan inflasi Euro Area. Nah, dari regional, pengangguran Jepang diperkirakan naik 10 bps mom ke level 2,5 persen edisi Oktober 2024, dan realisasi indeks keyakinan konsumen di posisi 36.4 periode November 2024.
Kedua data tersebut mengindikasikan bahwa kondisi ekonomi Jepang masih tertekan. Sementara itu, dari dalam negeri, pasangan Pramono-Rano menyatakan memperoleh 50,07 persen suara, sehingga tidak diperlukan putaran kedua.
Berdasar data itu, Phintraco Sekuritas meramalkan IHSG sepanjang perdagangan hari ini, Jumat, 29 November 2024, akan mengitari level support 7.150, dan resistance 7.250. Saham laik koleksi yaitu LSIP, ULTJ, SCMA, PTBA, dan MAPA. (*)
Related News
Aktivitas Pencatatan BEI 2025, IPO Sepi-Delisting Makin Banyak
Telisik Performa IHSG di Deretan Indeks Saham Dunia Jelang Akhir 2025
Pengusahaan WK Panas Bumi Baturaden Tetap Jalan di Bawah Pantauan
Layani 20.000 Penumpang/Hari, Stasiun Jatake Siap Operasi Awal 2026
RDMP Balikpapan Jadi Penentu Target Stop Impor Solar di 2026
Wall Street Rontok, IHSG Menyala





